"Pangeran Menjangan", lagu yang begitu memikat dari Dewi Yull, menyanyikan perasaan seorang wanita yang tersipu malu saat sang pujaan hati menatapnya. Iramanya yang lembut dan liriknya yang puitis melukiskan kisah cinta yang rumit, dimana hati sang wanita berbunga-bunga meski menyadari bahwa cinta yang diterimanya terbagi. Dengan ungkapan "Bahagianya hatiku" yang diulang-ulang, lagu ini mengekspresikan kegembiraan yang luar biasa namun juga diiringi dengan perasaan bimbang yang tersirat dalam penggalan "Cinta kasihmu terbagi".
Pangeran Menjangan Lyrics
Dewi Yull
Diriku tersipu malu
Bila kau tatap wajahku
Kala berjumpa saat bersama
Di kala berdua
Entah apa ku tak tahu
Diriku jadi membisu
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku
Walaupun ku tahu
Cinta kasihmu terbagi
Namun aku tak kuasa
Lupakan dirimu karna aku cinta
Diriku tersipu malu
Bila kau tatap wajahku
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku
Entah apa ku tak tahu
Diriku jadi membisu
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku
Walaupun ku tahu
Cinta kasihmu terbagi
Namun aku tak kuasa
Lupakan dirimu karna aku cinta
Diriku tersipu malu
Bila kau tatap wajahku
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku
Bila kau tatap wajahku
Kala berjumpa saat bersama
Di kala berdua
Entah apa ku tak tahu
Diriku jadi membisu
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku
Walaupun ku tahu
Cinta kasihmu terbagi
Namun aku tak kuasa
Lupakan dirimu karna aku cinta
Diriku tersipu malu
Bila kau tatap wajahku
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku
Entah apa ku tak tahu
Diriku jadi membisu
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku
Walaupun ku tahu
Cinta kasihmu terbagi
Namun aku tak kuasa
Lupakan dirimu karna aku cinta
Diriku tersipu malu
Bila kau tatap wajahku
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku