"Oh Ya", sebuah lagu yang dibawakan dengan lantang oleh Warna, mengisahkan tentang penantian mendalam akan pertemuan kembali dengan seseorang yang telah merebut hati. Meski tak sempat berkenalan, sang tokoh dalam lagu ini tak pernah berhenti berharap suatu saat dapat bertatap muka dan mengungkapkan perasaannya. Baris demi baris liriknya tertuang dengan indah, mengekspresikan kerinduan yang menggebu-gebu dan keyakinan teguh bahwa takdir akan mempertemukan mereka kembali.
Oh Ya Lyrics
Warna
Sumpah mati padamu kujatuh hati
Sumpah mati padamu ku jatuh cinta
Namun sayang ku tak sempat berkenalan denganmu
Dari hati kehati, lalu bicara cinta berdua
Sampai kini daku masih trus harapkan
Agar suatu saat ku berjumpa lagi
Smoga saja daku sempat berkenalan denganmu
Dari hati kehati, lalu bicara cinta berdua
Berdua
(chorus)
Ingin ku mengejar sribu bayangmu
Namun apa daya tangan tak sampai
Memang benar apa kata pepatah
Kalau jodoh tak lari kemana
Duhai kekasihku
Sumpah mati padamu kujatuh hati
Sumpah mati padamu ku jatuh cinta
Namun sayang ku tak sempat berkenalan denganmu
Dari hati kehati, lalu bicara cinta berdua
Sumpah mati padamu ku jatuh cinta
Namun sayang ku tak sempat berkenalan denganmu
Dari hati kehati, lalu bicara cinta berdua
Sampai kini daku masih trus harapkan
Agar suatu saat ku berjumpa lagi
Smoga saja daku sempat berkenalan denganmu
Dari hati kehati, lalu bicara cinta berdua
Berdua
(chorus)
Ingin ku mengejar sribu bayangmu
Namun apa daya tangan tak sampai
Memang benar apa kata pepatah
Kalau jodoh tak lari kemana
Duhai kekasihku
Sumpah mati padamu kujatuh hati
Sumpah mati padamu ku jatuh cinta
Namun sayang ku tak sempat berkenalan denganmu
Dari hati kehati, lalu bicara cinta berdua
