Kini kumengungkap tanya
Siapakah dirinya
Yang mengaku kekasihmu itu
Aku tak bisa memahami

Aku lelaki tak mungkin
Menerima bila
Ternyata kau mendua
Membuatku terluka
Tinggalkan saja diriku
Yang tak mungkin menunggu
Jangan pernah memilih
Aku bukan pilihan

Kalau cinta sudah di buang
Jangan harap keadilan akan datang
Kesedihan hanya tontonan
Bagi mereka yang di perbudak jabatan

O, o, ya o Ya o Ya bongkar
O, o, ya o Ya o Ya bongkar

O, o, ya o Ya o Ya bongkar
O, o, ya o Ya o Ya bongkar

Anak sekecil itu berkelahi dengan waktu
Demi satu impian yang kerap ganggu tidurmu
Anak sekecil itu tak sempat nikmati waktu
Dipaksa pecahkan karang, lemas jarimu terkepal

Mata indah bola ping pong
Masihkah kau kosong
Bolehkah aku membelai
Hidungmu yang aduhai

Engkau baik
Engkau cantik
Kau wanita
Aku puja

Oemar Bakri Oemar Bakri pegawai negeri
Oemar Bakri Oemar Bakri 40 tahun mengabdi
Jadi guru jujur berbakti memang makan hati
Oemar Bakri Oemar Bakri banyak ciptakan menteri
Oemar Bakri Profesor dokter insinyur pun jadi
Tapi mengapa gaji guru Oemar Bakri seperti dikebiri

Waktu kau lewat aku sedang mainkan gitar
Sebuah lagu yang kunyanyikan tentang dirimu
Seperti kemarin kamu hanya lemparkan senyum
Lalu pergi begitu saja bagai pesawat tempur

Penguasa penguasa
Berilah hambamu uang
Beri hamba uang
Beri hamba uang