Film

Karakter peran yang berbeda ini menjadi tantangan tersendiri bagi Widyawati.

• Dian
• Minggu, 04 November 2018 - 07:29 WIB

WowKeren - "Mama Mama Jagoan" menjadi film terbaru yang dibintangi oleh Widyawati. Bersama Ratna Riantiano, film ini menggelar jumpa pers di kawasan Radio Dalam, Jakarta, Sabtu, 3 November. Di film ini, Widyawati berperan sebagai wanita tomboy, padahal sehari-hari dia dikenal sebagai wanita yang lembut.

Oleh karena itu Widyawati pun melakukan serangkaian pendalaman karakter agar bisa membawakan perannya dengan baik. Maklum, ini merupakan karakter tomboy pertama yang pernah dimainkan oleh Widyawati dalam film layar lebar.

"Kalau masalah mendalami, memang dalam setiap saya dapat skenario saya akan baca keseluruhan. Nanti kita akan bicarakan dengan sutradara. Di sini karakter saya tomboy, memang lain banget sama saya," kata Widyawati di acara jumpa pers (3/11). "Kita bertiga bersahabat, sutradaranya minta kali ini saya kriting rambutnya. Nah itu jadinya. Saya juga make up, tapi tipis. Dan di sini juga kayaknya agak jorok gitu ya karakternya. Luar biasa, totaly different."

Karena karakter yang berbeda itulah Widyawati merasa peran tersebut sebagai sebuah tantangan. "Itu yang bikin orang ngerasa, wah ini berbeda sekali ya. Karena saya tomboy di karakter ini. Sudah pernah sih waktu itu jadi tomboy, waktu masih muda. Anaak baru satu, tapi zaman dulu masalah wardrobe tidak terlalu dipikirkan. Tapi ini tidak sama, kalau ini kan ikutin skenario," jelas Widyawati.

Berperan bersama Ratna Riantiano, Widyawati mengaku tidak mengalami kesulitan karena sudah bersahabat sejak lama. "Kita enggak bisa bicara chemistry ya, karena kita sudah bersama itu lama, sudah kenal, sudah biasa," kata Widyawati. Ratna Riantiano pun menambahkan,"Sebetulnya untuk hari-harinya, karakternya kan sudah dikasih tahu ya, tapi setiap harinya dia ngobrol tetap dengan karakternya. Jadi kalau Widyawati tetap seperti Dayu yang tomboy gitu, saya juga gitu. Akhirnya menjadi terbiasa juga. ada juga reading sih."

Membintangi film lagi, Widyawati pun merasa bersyukur karena masih dipercaya bisa mendatangkan penonton. "Ini justru buat kita kayak, kita bicara sama produser 'kalian berani ya pakai kami, sementara biasanya yang dijual adalah bintang muda'. Di Indonesia itu ini lain, kalau di AS itu sudah berumur masih leading. Kalau kita, berumur dikit aja sudah lewat," pungkas Widyawati.