Video Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) saat menjelaskan salah satu programnya, yakni IKKON, menjadi pergunjingan netizen di dunia maya.
- Silmi Amalia Fidareni
- Jumat, 04 Januari 2019 - 09:39 WIB
WowKeren - Video wawancara Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Triawan Munaf, menjadi viral. Video wawancara dirinya dengan sebuah stasiun televisi tersebut bahkan menjadi pergunjingan netizen di dunia maya. Gara-gara hal ini, ayah kandung artis Sherina ini langsung memberikan penjelasan lebih lanjut soal maksud ucapannya itu.
Dalam video yang banyak beredar di media sosial, Triawan terdengar menjelaskan soal perencanaan program Bekraf, yakni IKKON. Triawan juga menjelaskan mengenai kepanjangan dari IKKON, yakni Inovasi, Kreativitas, Kolaborasi Nusantara. Setelah menyebutkan program IKKON tersebut, Triawan melanjutkan dengan menyebut kata "Tol" yang sedikit membuat pengucapannya ambigu di dengar para netozen.
Sontak, netizen di media sosial langsung ramai membicarakannya dan membuat video wawancara Triawan ini viral. Merasa kaget, Triawan langsung memberikan penjelasan terkait maksud ucapannya tersebut di media sosial.
"IKKON-Tol. Saya juga kaget setelah ngucapin itu di wawancara lewat telfon. IKKON adalah program Bekraf untuk mengembangkan potensi daerah di bidang Ekonomi Kreatif dengan mengirimkan satu Tim untuk Live-in di daerah tertentu selama 3-4 bulan," tulis Triawan. "Akan bagus sekali kalau di daerah-daerah yang dilintasi jalan Tol seperti Trans Jawa dibuat program IKKON agar produk-produk daerah bisa ditingkatkan kualitasnya (Kuliner-Fashion-Kriya) untuk dipasarkan di Rest Area ataupun di berbagai daerah yang ada exitnya. Karena itu lah secara spontan saya namai IKKON-TOL. Taunya....."
Triawan lantas menjelaskan maksud dari adanya program Bekraf ini. Menurutnya, dengan adanya program IKKON ini bisa dimanfaatkan khusus untuk daerah-daerah yang memang dilewati tol. Ia juga mengaku secara spontan mengucapkan IKKON-Tol dalam wawancaranya.
Setelah ramai dibahas netizen di media sosial, Triawan mempertimbangkan adanya penampahan kata "jalan" dalam salah satu program Bekraf itu. "Mungkin akan lebih tepat diberi nama IKKON Jalan Tol," jelas Triawan seperti dilansir dari Detik pada Jumat (4/1).
(wk/silm)
