AHY tidak ingin memaksakan kondisi tubuhnya yang sedang tidak fit untuk menghadiri kampanye Paslon 02, sebab ia juga memiliki jadwal kampanye yang padat selama sepuluh hari ke depan.
- Zodiak Yanuarita
- Senin, 08 April 2019 - 14:04 WIB
WowKeren - Ketua Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono buka suara mengenai ketidakhadirannya di kampanye akbar yang digelar oleh Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Gelora Bung Karno (GBK). AHY menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa menghadiri acara tersebut karena kondisi badan yang kurang baik.
"Saya merasa badan saya kurang fit," kata AHY di Solo, Jawa Tengah pada Minggu (7/4). "Sehingga tidak bisa memaksakan diri."
AHY menjelaskan bahwa dalam sepuluh hari ke depan, dirinya memiliki jadwal kampanye yang cukup padat. Sehingga, ia tidak memaksakan kondisi tubuhnya. "Jadi itu yang menjadi alasan mengapa saya tidak bisa hadir dalam acara kampanye akbar kemarin," ujar putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut.
Selain itu, AHY juga menepis anggapan ketidakhadiran dirinya di kampanye Prabowo-Sandiaga karena larangan SBY. Ia menegaskan bahwa dirinya adalah pribadi yang mandiri dalam bersikap, sehingga anggapan tersebut sama sekali tidak benar.
"Tidak sama sekali," tegas AHY. "Kalau itu yang beredar saya katakan kesempatan ini, saya sampaikan saya ini adalah pribadi yang mandiri jadi tidak pernah ada larangan dari siapapun apalagi orangtua sendiri."
Justru dikatakannya, SBY selalu memberikan kebebasan bagi dirinya untuk mengambil keputusan dalam menyikapi berbagai hal. Oleh sebab itu, sekali lagi ia menegaskan bahwa ketidakhadiran dirinya di kampanye Paslon 02 adalah murni keputusannya sendiri untuk memulihkan kondisi tubuh yang tidak fit. Sebab jika tidak, ia khawatir kondisi tubuhnya akan memburuk hingga membuatnya tidak bisa melangsungkan kampanye ke daerah-daerah.
"Karena beliau (SBY) percaya kami punya pertimbangan yang baik," tutur AHY. "Dan juga saya laporkan bahwa kemarin sekali lagi kondisi saya kurang fit dan saya menjaga jangan sampai jatuh sakit akhirnya tidak bisa ke mana-mana itu yang tidak kita harapkan."
Dalam kesempatan itu, AHY juga menyampaikan pesan SBY. Dikatakannya, SBY mengimbau kepada seluruh elite politik untuk terus mengedepankan persatuan dan kesatuan. Ketua Umum PD tersebut tidak ingin jika Pemilu 2019 hanya akan memicu perpecahan di kalangan masyarakat.
"Artinya kita berterima kasih kepada Pak SBY sebagai bapak bangsa yang juga terus tumbuh pemikirannya yang mengedepankan akal sehat dan rasionalitas," jelas AHY. "Dan mengingatkan kepada semuanya elit politik jangan sampai 2019 ini kemudian menjadi semakin menjurus kepada polarisasi yang berdampak pada benturan sesama anak bangsa."
(wk/zodi)
