Menteri Luhut mengungkapan bahwa ada banyak jenis cantrang dan tidak semua cantrang merugikan lingkungan sehingga perlu ada kajian ulang terkait larangan penggunaan alat yang satu ini.
- Zodiak Yanuarita
- Selasa, 09 April 2019 - 14:30 WIB
WowKeren - Kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti untuk melarang penggunaan cantrang ternyata masih menjadi polemik. Di lain sisi, kebijakan ini dianggap justru merugikan bagi petani.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan adalah salah satu yang mengkritik kebijakan pelarangan cantrang. Menurut Luhut, jika memang Susi melarang penggunaan cantrang maka seharusnya menteri tersebut juga harus mampu memberikan solusi.
"Jangan hanya larang larang, tapi tidak ada solusi," kata Luhut dilansir dari CNN Indonesia, Selasa (9/2). "Solusinya apa?"
Luhut menjelaskan bahwa perlu diketahui jika ada beberapa jenis cantrang, yang mana tidak semua jenis cantrang bisa menimbulkan kerusakan terhadap lingkungan. Oleh sebab itu, ia menilai bahwa kebijakan cantrang ini perlu dikaji ulang. Caranya, dengan mendengarkan keluhan dari para nelayan.
Luhut juga menegaskan bahwa menteri memang bertugas melahirkan kebijakan-kebijakan sebagai solusi untuk menyelesaikan masalah yang ada di tengah masyarakat. Namun, tak jarang aturan-aturan tersebut justru saling tumpang tindih. Sebagai pelayan masyarakat, menteri seharusnya bisa membuat kebijakan dan tak lupa mengevaluasi kebijakan tersebut berdasarkan fakta yang ada di lapangan.
"Kami ini buat peraturan, banyak aturan tumpang tindih," tutur Luhut. "Menteri dan pejabat ini kalau merasa hebat, ya kacau semua. Menteri itu kan pelayan, mental ini harus diubah."
Oleh sebab itu, Luhut menegaskan bahwa dengan menjadi seorang menteri, orang tersebut harus siap terjun langsung ke lapangan untuk melihat seperti apa masalah yang harus ia hadapi. Sebab, menteri adalah penyelenggara negara yang digaji oleh uang rakyat sehingga sudah menjadi kewajiban bagi para abdi negara tersebut untuk bekerja melayani masyarakat.
"Orang merasa kalau sudah menteri sudah segala-galanya, jadi tidak turun ke bawah melihat apa sih masalahnya," jelas Luhut. "Tanya dong masalah. Kami ini yang pejabat-pejabat, dibayar dari uang rakyat, jadi we have to serve people."
Tak hanya soal cantrang, Luhut sebelumnya juga pernah menyoroti kebijakan Susi yang "gemar" menenggelamkan kapal asing yang kedapatan mencuri di perairan Indonesia. Menurut Luhut, akan lebih baik jika pemerintah meningkatkan pengawasan.
(wk/zodi)
