Fadli Zon Yakin Prabowo-Sandi Tak Bakal Ajukan Gugatan Pemilu ke Mahkamah Konstitusi
Twitter/fadlizon
Nasional

Fadli Zon meyakini hal tersebut lantaran kubu Prabowo-Sandiaga menilai gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) hanya akan menjadi langkah yang sia-sia saja.

WowKeren - Anggota Dewan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Fadli Zon, yakin bahwa paslon yang diusungnya tidak akan mengajukan gugatan Pemilu 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK). Pasalnya, kubu Prabowo-Sandi menilai gugatan ke MK hanya akan menjadi langkah yang sia-sia.

"Saya yakin Prabowo-Sandi tidak akan menempuh jalan MK," tegas Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Rabu (15/5). Meski demikian, Fadli juga menjelaskan bahwa Prabowo-Sandi akan memberi sebuah keputusan usai penghitungan suara Pemilu 2019 selesai dilakukan.

"Kita akan melihat nanti pada waktunya," jelas Fadli. "Nanti tentu setelah kita melihat penghitungan ke depan akan ada satu keputusan."

Selain itu, Fadli juga menuturkan bahwa pihaknya tidak akan mengatur gerakan masyarakat untuk melakukan aksi alias people power pada hari pengumuman hasil Pemilu, yakni 22 Mei mendatang. Menurut Fadli, kubu Prabowo-Sandi sepenuhnya menyerahkan rencana terkait people power tersebut kepada masyarakat.


Politisi Partai Gerindra tersebut pun menegaskan bahwa langkah turun ke jalan untuk melayangkan protes merupakan sebuah langkah yang sah dan konstitusional. Menurut Fadli, gerakan tersebut tidak bisa dikategorikan sebagai perbuatan makar. Sehingga ia meminta agar masyarakat tidak ditakut-takuti dengan kata "makar".

"People power itu coba terjemahkan artinya apa, jadi saya kira jangan membodohi rakyat dan jangan menakut-nakuti rakyat," tutur Fadli. "Rakyat boleh turun ke jalan, rakyat boleh protes. Siapa yang bilang enggak boleh, (people power) dijamin konstitusi kita."

Sebelumnya, kubu Prabowo-Sandi menyatakan menolak hasil penghitungan suara Pemilu yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pasalnya, penghitungan tersebut dinilai penuh dengan kecurangan. Hal ini disampaikan Prabowo dalam simposium "Mengungkap Fakta Kecurangan Pemilu 2019".

"Kami masih menaruh harapan kepadamu (KPU). Tapi sikap saya yang jelas saya akan menolak hasil penghitungan pemilu," tegas Prabowo di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, pada Selasa (14/5). "Hasil penghitungan yang curang. Kami tidak bisa menerima ketidakadilan dan ketidakjujuran."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru