Polisi Sita Bahan Peledak di Rumah Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri Kartasura
YouTube
Nasional

Kepala Desa Wirogunan yang ikut penggeledahan rumah tersebut mengatakan, sejumlah barang bukti yang diamankan adalah bahan-bahan untuk meracik bom. Barang yang disita polisi termasuk serbuk arang, belerang, kabel-kabel, ponsel, sakelar, dan aluminium

WowKeren - Seorang pria yang diduga meledakkan bom bunuh diri di kawasan Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah pada Senin malam (3/6). Identitas pria tersebut sudah diketahui. Ia bernama Rafik Asarrufin (22).

Pasukan Densus 88 Antiteror Mabes Polri langsung melakukan penggeledahan terhadap rumah terduga pelaku di Kampung Kranggan, Desa Wirogunan, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Penggeledahan dilakukan sejak pukul 01.00 sampai sekitar pukul 03.00 WIB.

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti yang ada kaitannya dengan kejadian di TKP. Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza Dahnie mengatakan bahwa mereka memerlukan waktu lebih untuk memeriksa rumah yang ditinggali Rafik bersama orang tuanya karena suasana masih gelap.

"Kami masih perlu tim dari Gegana, Laboratorium Forensik, dengan Inafis," ujarnya. "Kami tunggu hasilnya pemeriksaan nanti."


Kepala Desa Wirogunan, Marjono (66) yang ikut penggeledahan rumah tersebut mengatakan, sejumlah barang bukti yang diamankan adalah bahan-bahan untuk meracik bom. Barang yang disita polisi termasuk serbuk arang, belerang, kabel-kabel, ponsel, sakelar, dan aluminium.

"Saya tidak hafal satu per satu," katanya. "Barang-barang yang disita itu banyak dan dimasukkan ke dalam kertas ukuran besar warna cokelat, lalu dibawa polisi."

Selain itu, Marjono menuturkan pelaku merupakan seseorang yang pendiam dan tidak pernah bergaul. "Jika salat Jumat di luar kampung," lanjutnya.

Terduga pelaku pengeboman tersebut telah dipindahkan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Semarang untuk mendapatkan perawatan medis dan pemeriksaan, Selasa (4/6) dini hari. Sebelumnya, ia dibawa ke RS PKU Muhammadiyah, Surakarta dan mendapatkan pertolongan pertama.

Menurut beberapa petugas medis di rumah sakit, terduga pelaku masih dalam kondisi sadar meski terlihat lemah. Lukanya terlihat pada tangan dan kaki.

(wk/nris)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait