Meninggalnya Sutopo menyisakan duka yang mendalam bagi Tanah Air. Sosoknya dikenang masyarakat sebagai aparat negara yang berdedikasi tinggi walaupun tengah berjuang melawan kanker.
- Wahyu
- Senin, 08 Juli 2019 - 08:59 WIB
WowKeren - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo menyebut pemakaman jenazah Kepala Pusat Data Informasi dan Humas (Pusdatinmas) BNPB Sutopo Purwo Nugroho akan digelar hari ini, Senin (8/7) pagi. Pemakaman tersebut nantinya akan dilaksanakan dengan tata cara militer namun pesertanya dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Boyolali, Jawa Tengah.
"Pemakamannya akan kita coba dengan tata cara militer," kata Doni setelah mengantar jenazah ke rumah duka di Perumahan Raffles Hills, Kota Depok, Jawa Barat, Minggu (7/7) malam. "Tetapi pesertanya dari kalangan PNS."
Diketahui Sutopo meninggal dunia pada Minggu (7/7) sekitar pukul 02.00 waktu setempat. Sutopo meninggal dunia saat sedang menjalani pengobatan di Guangzhou St. Stamford Modern Cancer Hospital, Tiongkok untuk menyembuhkan penyakit kanker paru-paru. Kanker tersebut sudah Sutopo derita sejak tahun 2017.
Jenazah Sutopo pun langsung diberangkatkan ke Indonesia, tepatnya menuju rumah duka di Perumahan Raffles Hills, Depok, Jawa Barat. Setelah dimandikan dan disalatkan, jenazah Sutopo kembali diberangkatkan pada Senin (8/7) dinihari pukul 00.30 WIB.
Jenazah Sutopo dibawa ke Bandara Soekarno-Hatta untuk diterbangkan ke Bandara Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah. Kemudian jenazah akan langsung dibawa ke tempat kelahirannya di Boyolali, Jawa Tengah untuk dimakamkan pada pukul 09.30 WIB.
Dilansir dari laman Viva, kediaman Sutopo di Jalan Jambu, Surodadi RT 7 RW 9, Siswodipuran, Boyolali sudah dipersiapkan untuk pemakaman. Puluhan papan karangan bunga tampak memenuhi akses jalan menuju rumah duka tersebut.
Beberapa pejabat pemerintah terlihat menjadi pengirim karangan bunga tersebut. Di antaranya ada dari Kepala BNPB Doni Monardo, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Selain itu, karangan bunga juga dikirim oleh komunitas Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama), alumni SMAN 1 Boyolali, dan alumni SMP almamater Sutopo. Berbagai instansi pun tampak mengirim karangan bunga serupa.
Sebelumnya Sutopo direncanakan akan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Jakarta Timur. Namun orangtua almarhum meminta Sutopo untuk dimakamkan di Boyolali.
(wk/wahy)
