Farhat Abbas Bongkar Barbie Kumalasari Jadi Otak di Balik Ucapan 'Ikan Asin' Galih Ginanjar
Instagram/barbiekumalasari
Selebriti

Sebagai kuasa hukum Rey Utami dan Pablo Benua, Farhat Abbas kini menuding pihak Barbie Kumalasari yang sesungguhnya turut andil dalam konten vlog 'ikan asin'.

WowKeren - Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Putera Benua telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan akibat kasus vlog "ikan asin". Kendati begitu pihak Galih maupun Rey dan Pablo justru saling lempar tudingan, lantaran tak mau disalahkan.

Sebelumnya, Barbie Kumalasari mengaku sempat menegur Rey dan Pablo agar segera menghapus vlog "ikan asin" sebelum menjadi viral. Namun Pablo malah enggan menggubris teguran Barbie, bahkan sempat sesumbar hanya bisa dipenjarakan oleh malaikat.

Kali ini, giliran Rey dan Pablo yang diwakili oleh Farhat Abbas sebagai kuasa hukum membongkar fakta lain. Menurut Farhat, pelaku yang terlibat dalam vlog "ikan asin" bukan hanya Galih, melainkan juga Barbie. Pasalnya, Barbie disebut menjadi otak di balik kata "ikan asin" yang diucapkan Galih.


"Dalam waktu dekat pemeriksaan ini, kita akan ungkap sesuai dengan kenyataan atau fakta yang disampaikan oleh klien kami ya," ujar Farhat pada Jumat (19/7). "Karena akan dibongkar bahwa yang menyuruh Galih berbicara 'ikan asin' adalah Kumalasari, itu menurut pengakuan dan bukti-bukti percakapan antara Rey Utami dan Kumalasari."

Lebih lanjut, fakta tersebut pun akan dimasukkan Farhat dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP). "Menurut keterangan klien kami yang akan segera dimasukkan ke dalam BAP, bahwa itu atas dasar suruhan dan kehendak daripada Kumalasari," sambung Farhat.

Tak hanya itu, Farhat juga meminta para saksi termasuk Barbie untuk lebih berhati-hati dalam berbicara, yang seolah-olah memojokkan Rey dan Pablo. Mantan suami Nia Daniati tersebut juga menginginkan Barbie ditetapkan sebagai tersangka. Menurut Farhat, Galih juga berada dalam kondisi tertekan saat mengucapkan kata "ikan asin".

"Oleh karena itu kami mengingatkan pada saksi-saksi ya, yang nimbrung di sini, jangan ngomong sembarangan tentang keterkaitan atau seolah-olah ini adalah inisiatif daripada Pablo," tegas Farhat. "Kami minta agar Kumalasari segera ditetapkan sebagai tersangka. Pelaku sebenarnya kalau tidak dalam keadaan tertekan atau tekanan tidak mungkin Galih akan ngomong seperti itu."

(wk/evaa)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait