Tak Hanya Utang, Ini Motif Lain Pembunuhan Ayah-Anak di Sukabumi
Nasional

Diketahui AK (45) nekat menyewa 4 eksekutor untuk menghabisi nyawa suami dan anak tirinya. Aksi pembunuhan keji di Sukabumi itu turut dibantu oleh sang putra kandung, KV (25).

WowKeren - Kekejian AK alias Aulia Kesuma (45) dalam menghabisi nyawa suami dan anak tirinya masih menjadi pusat perhatian nasional. Dengan menyewa eksekutor, Aulia nekat membunuh serta membakar kerabat terdekatnya itu.

Polisi pun bergerak cepat mengusut tuntas kasus ini. Salah satu hasil penyelidikan terbaru yang diungkap ke publik adalah soal motif di balik pembunuhan keji tersebut. Selain soal utang bernilai miliaran rupiah, ternyata ada alasan lain di balik tindakan Aulia.

Rupanya Aulia nekat menghabisi nyawa suaminya karena almarhum, Edi Candra Purnama alias Pupung Sadili (54), kerap ringan tangan terhadapnya. Amarah akibat perilaku sang suami lah yang menjadi salah satu alasan Aulia menyusun rencana pembunuhan tersebut.

"Saya sempat curhat ke mama saya soal sikap dan sifat suami yang ringan tangan," ujar Aulia di hadapan Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi, sambil berurai air mata. "Mama sempat bilang kalau sudah tidak nyaman tinggalkan saja. Cerai saja cerai."

Pengakuan ini pun membuat Nasriadi merasa bersimpati. "Seharusnya kamu ikuti kata orang tuamu itu. Kalau kamu tidak betah dengan suami, ceraikan saja, tidak dengan cara seperti ini," ujar Nasriadi.


Masalah utang piutang lantas menjadi puncak kekesalan Aulia hingga tega menghabisi nyawa suami dan anak tirinya itu. Keinginan Aulia untuk menjual aset suaminya demi melunasi utang berbuah penolakan. Pupung beralasan aset yang dimilikinya merupakan warisan.

"Tersangka kemudian meminta kepada suaminya agar rumah dijual. Namun ditolak oleh suaminya karena rumah yang ditempati merupakan rumah warisan," jelas Nasriadi, dikutip dari Detik News. "Selain itu ada penolakan juga dari Dana (anak tiri Aulia yang turut menjadi korban)."

Penolakan itulah yang membuat Aulia kemudian merencanakan pembunuhan. Ia lantas menghubungi mantan pembantunya untuk menyewa pembunuh bayaran.

Tak hanya itu, belakangan terungkap pula bahwa pelaku KV alias Geovanni Kelvin (25), anak Aulia yang turut menjadi eksekutor, juga memiliki alasan tersendiri. Kelvin rupanya menyimpan dendam kepada ayah dan saudara tirinya itu lantaran tak diperkenankan untuk tinggal bersama.

"Iya, dia sakit hati, karena Kelvin kan awalnya ingin sama-sama tinggal di situ tapi tidak cocok," kata Nasriadi. "Sehingga dia tinggal di apartemen."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait