Livi Zheng Berakhir Damai Dengan 3 Media Online Setelah Sempat Laporkan Mereka
Instagram
Selebriti

Livi Zheng akhirnya berdamai dengan tiga media online yang sebelumnya telah dilaporkannya terkait kasus dugaan pemberitaan keliru dan pencemaran nama baik.

WowKeren - Livi Zheng baru-baru ini menjadi topik perbincangan yang ramai di kalangan masyarakat. Bukan karena sosok hebatnya sebagai seorang sutradara yang dibicarakan namun justru sisi kontroversi dirinya yang menjadi buah bibir.

Kontroversi diawali saat Livi Zheng kerap mengaku-ngaku bahwa sejumlah film garapannya telah berhasil menembus Hollywood bahkan lolos seleksi piala Oscar. Namun setelah diselidiki oleh sejumlah media, ternyata kemampuan Livi Zheng sebagai seorang sutradara masih belum sehebat yang dikatakannya dan sama sekali tidak sesuai dengan seluruh pengakuannya.

Livi Zheng lantas melaporkan 3 media online ke Dewan Pers karena dirinya merasa dirugikan terkait pencemaran nama baik dan pemberitaan keliru yang ditulis ketiga media tersebut. Ketiga media online yang dilaporkan tersebut adalah Geotimes.co.id, Tirto.id, dan Asumsi co.

Sutradara film "Bali: Beats of Paradise" ini lantas akan menggunakan hak jawabnya dalam pertemuan dengan ketiga media online itu. Ia ditemani oleh kuasa hukumnya Hulman Jufri Oktario Simatupang dalam melakukan pertemuan tersebut di Gedung Dewan Pers di Jakarta, Senin (9/9).

"Dalam artikel-artikel itu, mereka menulis hal-hal yang tidak akurat dan mau membunuh karakter saya. Jadi, saya laporkan ke Dewan Pers," kata Livi Zheng saat ditemui di Kantor Dewan Pers pada Senin (9/9). "Ada yang tidak cover both side, mulai dari nama-nama dan termasuk keluarga saya juga dibawa."


Livi Zheng yang merasa keberatan terhadap pemberitaan ketiga media online tersebut lantas disarankan oleh Dewan Pers untuk menyelesaikannya dengan menggunakan hak jawab. Ia mengaku jika telah bermediasi dan media tersebut juga sudah meminta maaf terkait banyaknya pemberitaan yang dirasanya keliru.

"Tadi dewan pers sudah memediasi, nanti Tirto akan meminta maaf dan saya akan melakukan hak jawab," jelas Livi Zheng. "Banyak sekali yang keliru dan nanti akan dibuat dalam hak jawab."

Saat ditanya soal poin-poin mana pemberitaan mana yang menurutnya tidak sesuai, Livi enggan menyebutkannya. Ia meminta semua pihak untuk menunggu hasil dari Dewan Pers. Pelaporan media online ini ke Dewan Pers dan bukan ke kepolisian menurut pendapat Livi karena dirinya sangat menghargai kemerdekaan pers.

"Banyak sekali, kita tunggu aja hasilnya dari Dewan Pers," ucap Livi. "Karena tidak akurat dan tidak dikonfirmasi ke saya dan saya sangat menghargai kemerdekaan pers makanya saya laporkan ke Dewan Pers sebelum saya laporkan ke lain."

Sementara Ketua Komisi Pengaduan dan Penegakan Etika Pers Dewan Pers Arif Zulkifli menjelaskan tentang pertemuan tersebut. Menurutnya permasalahan ini akan diselesaikan Dewan Pers yang akan memberikan hak jawab pada Livi Zheng disertai dengan permohonan maaf dari ketiga berita tersebut.

"Orang boleh beropini kan. Kalau ada orang yang keberatan kepada opini itu, dalam konteks ini adalah Livi, maka bisa untuk memberikan opini lain. Nanti bentuknya adalah hak jawab," kata Arif Zulkifli . "Ada hak jawab yang disertai permintaan maaf. Formatnya nanti akan disepakati oleh kedua belah pihak."

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel