Nadiem Dukung Penuh Wacana Kemenag Rombak Ratusan Buku Agama Demi Cegah Radikalisme
Nasional

Beberapa waktu lalu Kemenag berencana menulis ulang ratusan buku agama untuk mencegah radikalisme. Wacana tersebut tampaknya mendapat dukungan penuh dari Mendikbud Nadiem Makarim.

WowKeren - Kementerian Agama diketahui akan merombak ulang ratusan buku pelajaran agama di Indonesia. Perombakan yang dilakukan ini berlaku untuk seluruh buku pelajaran agama, mulai dari kelas I SD hingga kelas XII SMA.

Rencana perombakan tersebut dilakukan untuk mencegah radikalisme. Terkait wacana tersebut, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim pun mengatakan dirinya mendukung penuh.

"Saya akan selalu mendukung apa arahan Presiden sama apa yang Pak Menag ingin lakukan," kata Nadiem di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (14/11). Ia menambahkan bahwa dirinya masih belum sempat berdiskusi dengan Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi soal itu, namun ia menegaskan agak tetap mendukung wacana tersebut.


Sebelumnya telah diberitakan jika wacana penulisan ulang buku-buku agama tersebut telah disampaikan oleh Dirjen Pendidikan Islam Kemenag, Komaruddin Amin. "Kita melakukan penulisan ulang buku-buku agama di Indonesia," tuturnya, Senin (11/11) lalu. "Sebagai salah satu instrumen, untuk menghalau potensi penetrasi radikalisme masuk di lembaga pendidikan kita."

Menurutnya, tindakan ini diperlukan agar konten-konten dalam buku agama tersebut tidak disalahpahami. Selain itu, perombakan ulang juga dilakukan agar tidak ada konten yang dianggap tak sesuai dengan visi Indonesia dan visi beragama moderat.

"Di-review kembali potensi-potensi yang konten berpotensi disalahpahami, berpotensi ditafsirkan tidak sesuai visi Kemenag, visi Indonesia, misalnya dilakukan review," jelas Komaruddin. "Atau materi yang berpotensi ditafsirkan tidak sesuai dengan visi beragama moderat atau bertentangan dengan konstitusi, itu yang dilakukan review."

Komaruddin menjelaskan bahwa terdapat 155 buku yang tengah ditulis ulang. "Ada 155 buku yang sedang kita siapkan, dan Insya Allah akhir tahun ini sudah bisa di-launching oleh Menteri Agama (Fachrul Razi). Ya semua jenjang, dari kelas 1 sampai kelas 12," jelas Komaruddin.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait