Lucky Hakim Beri Tips Selamatkan Hewan Peliharaan Saat Banjir Menerjang
Instagram/luckyhakimofficial
Selebriti

Banjir telah menerjang sejumlah wilayah di Indonesia. Lucky Hakim lantas membagikan tips kepada masyarakat terkait cara menyelamatkan hewan peliharaan kala bencana ini datang.

WowKeren - Banjir telah melanda sejumlah wilayah yang berada di Indonesia. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan jika curah hujan yang cukup ekstrem sebagai salah satu penyebab utama datangnya banjir.

Aktor Lucky Hakim lantas menyoroti salah satu masalah banjir yang belakangan terakhir ini telah menghatui wilayah Jakarta dan sekitarnya. Sebagai pecinta satwa, ia lantas memberikan tipsnya bagaimana cara menyelamatkan hewan peliharaan yang ikut terjebak dalam bencana tersebut.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah jangan panik. Apalagi, hewan peliharaan yang tadinya jinak biasa akan menjadi liar setelah merasa terjebak bahaya di tengah-tengah banjir yang melanda.

"Kalau menyelamatkan binatang kan, mereka enggak semuanya jinak saat banjir," jelas Lucky Hakim, seperti dilansir dari Okezone. "Yang tadinya kalem bisa jadi panik dan bisa menjadi liar ketika lihat air tiba-tiba masuk begitu banyak."


Pria usia 41 tahun ini mengatakan jika hewan peliharaan seperti kucing dan anjing sangat membutuhkan perhatian yang lebih ketika terjebak banjir. Hal tersebut berbeda dengan binatang ular yang lebih mudah dan mampu menyesuaikan diri terhadap segala perubahan alam.

Jika warga merasa kesulitan dalam menyelamatkan hewan peliharaan, Lucky mengimbau agar masyarakat dapat langsung menghubungi tim pemadam kebakaran. Tak hanya itu, komunitas pecinta hewan juga dinilai dapat membantu dalam mengevakuasi hewan peliharaan di tengah-tengah bencana. "Mereka punya kemampuan mengevakuasi binatang-binatang yang butuh pertolongan," kata Lucky.

Meski demikian, Lucky menyarankan agar masyarakat dapat melakukan tindakan antisipasi terlebih dahulu sebelum bencana alam menghantam. Salah satunya adalah dengan selalu memahami kondisi dan potensi ancaman bencana di wilayah tempat tinggal maisng-masing.

Setelah memagami kondisi lingkungan rumah, maka warga dapat mulai membuat kandang hewan sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Sebagai contoh, warga yang tinggal di wilayah rawan banjir seperti Jakarta agar dapat membuat kandang yang lebih tinggi sekitar satu meter dari tanah bagi hewan peliharaan.

"Paling tidak kandangnya dibuat lebih tinggi seperti kandang panggung," saran Lucky. "Jadi kalau banjir masuk misalnya sekira satu meter, masih aman."

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru