Gubernur DKI Jakarta itu mengikuti rapat dengan Komisi Pengarah Pembangunan Kawasan Medan Merdeka demi mengklarifikasi polemik revitalisasi Monas yang sempat membuat geger beberapa waktu lalu.
- Elvariza Opita
- Kamis, 06 Februari 2020 - 14:59 WIB
WowKeren - Masalah revitalisasi Monas yang sempat membuat geger sejumlah pihak akhirnya menemui solusi. Pasca dihentikan sementara lantaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituding tak mengantongi izin dari Komisi Pengarah Pembangunan Kawasan Medan Merdeka, akhirnya proyek akan kembali dilanjutkan.
Namun demikian belum tahu kapan proyek ini akan dilanjutkan. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hanya menyatakan bahwa pihaknya dan Komisi Pengarah sepakat untuk tidak dulu melanjutkan proyek bernilai miliaran rupiah itu.
Anies menyebut diperlukan sejumlah penyesuaian dengan hasil rapat Komisi Pengarah sebelum melanjutkan kembali proyek tersebut. Penyesuaian itu mencakup kesesuaian antara gambar rencana proyek revitalisasi dengan ketentuan Keppres Nomor 25 Tahun 2015.
"Sekarang belum dilanjutkan. Sesudah besok kita akan kirimkan sesuai dengan kesepakatan tadi," jelas Anies usai mengikuti rapat di Kantor Kementerian Sekretaris Negara, Jakarta, Rabu (5/2).
"Kan itu gambaran dulu, harus dibentuk dalam bentuk gambar kan," imbuh mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu, dikutip dari Kompas, Kamis (6/2). "Nah gambarnya besok akan dibawa dan ditunjukkan kepada Ketua Komisi Pengarah dan nanti kemudian dijalankan."
Selain soal penundaan kelanjutan proyek, rapat tersebut juga menghasilkan 4 poin lain. Salah satunya soal kawasan selatan Monas yang harus dirancang sebagai area terbuka.
Kedua, penghijauan di kawasan Monas harus kembali dilanjutkan. Sedangkan ketiga, perlu ditambahkan vegetasi di platter box untuk di area-area terbuka Monas supaya lebih rindang.
"Karena kawasan selatan Monas itu sekarang digunakan untuk tempat parkir, di Lapangan IRTI dan Lenggang Jakarta, yang itu semua nanti akan menjadi kawasan hijau," terang Anies. "Yang selama ini terbuka itu justru menjadi hijau."
"Keempat, Pemprov DKI akan segera, atau gubernur dalam hal ini, menggambar secara final untuk kemudian nanti secara simpulan disepakati oleh Komisi Pengarah," pungkas Anies. "Jadi kesimpulan-kesimpulannya seperti itu."
(wk/elva)
