Ketua BPIP, Prof Yudian Wahyudi, menjadi bulan-bulanan banyak pihak usai menyebut agama sebagai musuh terbesar ideologi Pancasila. Kritikan pun disampaikan lewat banyak cara, salah satunya tagar.
- Elvariza Opita
- Rabu, 12 Februari 2020 - 16:18 WIB
WowKeren - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) kembali menjadi sorotan publik. Bila sebelumnya BPIP disorot gegara gaji para anggotanya yang cukup fantastis, kini badan tersebut menuai perhatian banyak pihak karena pernyataan terbaru sang ketua, Prof Yudian Wahyudi.
Sebagai pengingat, Yudian sempart menyebut bahwa agama merupakan musuh terbesar ideologi Pancasila. "Jadi kalau kita jujur, musuh terbesar Pancasila itu ya agama, bukan kesukuan," ujar Yudian, dilansir Detik News pada Rabu (12/2).
Pernyataan ini jelas menimbulkan reaksi keras dari banyak pihak. Salah satunya Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, yang bahkan sampai mendesak agar Presiden Joko Widodo mencopot Yudian dari posisinya.
"Kalau benar beliau punya pandangan seperti itu maka tindakan presiden yang paling tepat untuk beliau adalah yang bersangkutan dipecat tidak dengan hormat," tegas Anwar dalam keterangan tertulis pada Rabu (12/2). Menurut Anwar, pemikiran Yudian tentang Pancasila tersebut bisa mengancam eksistensi negara.
Pernyataan Yudian ini jelas turut menjadi bahasan panas di kalangan warganet. Hal ini terbukti dari munculnya berbagai tagar dan kata kunci terkait di daftar Trending Topic Indonesia pada Rabu sore.
Dipantau pada pukul 16.04 WIB, tagar #BubarkanBPIP masih memuncaki daftar trending topic. Kemudian ada kata kunci "Pancasila", "Ketua BPIP", dan "Komunis" menduduki peringkat 5, 11, dan 19 secara berturut-turut.
Warganet pun rupanya ikut memberikan kritikan tajam atas ucapan Yudian tersebut. Berikut kutipan salah satu komentar warganet dari tagar tersebut.
"Makanya Jadi Pejabat Publik Itu Jangan Suka Keluarkan Statement2 Yg Dapat Memicu Kegaduhan. Lebih Baik Bubarkan Saja BPIP karena Memang Ga Ada Gunanya juga Buang2 Uang Rakyat Aja !" cuit @Ste*******gg.
Sebelumnya Sekretaris Fraksi PPP DPR RI, Achmad Baidowi, juga menyuarakan protesnya atas pernyataan Yudian. Menurutnya Yudian belum memahami perbedaan antara agama dan keagamaan sehingga bisa melontarkan pernyataan kontroversial seperti itu.
(wk/elva)
