Cegah Corona Meluas, Nadiem Makarim Ajak Mahasiswa Kedokteran Jadi Relawan
Nasional

Secara spesifik, Mendikbud Nadiem Makarim mengajak para mahasiswa fakultas kesehatan tingkat akhir agar terjun ke lapangan sebagai relawan dalam mengatasi wabah virus Corona di Indonesia.

WowKeren - Pemerintah melakukan berbagai upaya untuk mencegah agar wabah virus Corona tak semakin meluas di Indonesia. Apalagi belakangan wabah penyakit ini sudah merenggut 32 nyawa.

Menteri BUMN Erick Thohir misalnya, langsung bergerak cepat menjaring para relawan untuk mengatasi wabah tersebut. Kini langkah yang sama juga ditempuh oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim.

Secara spesifik, Kemendikbud meminta mahasiswa bidang kesehatan yang sedang berada di tingkat akhir untuk menjadi relawan melawan COVID-19. Para relawan ini akan fokus memberikan edukasi, pencegahan, dan pengendalian pandemi global.

"Kita dalam situasi yang belum pernah dialami sebelumnya dan membutuhkan upaya sekuat tenaga untuk menangani situasi ini," kata Nadiem, Jumat (21/3) malam. "Kami paham betul risiko ini cukup besar. Namun upaya ini tidak akan berhasil tanpa dukungan seluruh masyarakat, terutama dari generasi muda."


Nadiem menegaskan, para relawan ini tak akan langsung menangani pasien. Mereka akan lebih fokus dalam program komunikasi, informasi, dan edukasi kepada masyarakat. Mereka juga aktif melayani di call center sembari menyiapkan diri sebagai tenaga bantuan dalam kondisi darurat sesuai kompetensi.

"Kepada mahasiswa yang berminat untuk ikut serta akan diberikan pelatihan dan pendampingan, disiapkan alat perlindungan diri (APD) yang sesuai standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)," terang Nadiem. "Kemudian, mendapat insentif dari Kemendikbud dan sertifikat pengabdian kepada masyarakat yang disesuaikan universitas masing-masing."

Kemendikbud sendiri telah meminta bantuan kepada Rektor/Direktur Politeknik Kesehatan agar sosialisasi sukarelawan ini tersampaikan kepada mahasiswa. Harapannya mereka, terutama yang berada di tingkat akhir atau sedang menjadi co-assistant (koas) bisa berkontribusi menjadi relawan kemanusiaan. Saat ini koordinasi dengan berbagai pimpinan perguruan tinggi pun terus dilakukan.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir sudah mengeluarkan informasi penjaringan sukarelawan tumpas wabah Corona. Lewat postingan yang diunggah di Instagram Forum Capital Human Indonesia (FHCI) BUMN, ia mengajak masyarakat agar lebih terlibat aktif dalam membantu pemerintah memerangi wabah COVID-19.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait