Nyaris Ungkap Temuan Penting Seputar Virus Corona, Profesor Asal Tiongkok Tewas Dibunuh
Dunia

Seorang profesor asal Tiongkok ditemukan tewas setelah diduga dibunuh. Padahal, ia dikabarkan hampir mengungkapkan temuan baru seputar virus corona (COVID-19).

WowKeren - Seorang profesor asal Tiongkok yang bernama Bing Liu ditemukan tewas terbunuh di rumahnya. Padahal, ia dikabarkan hampir mengungkapkan sebuah temuan baru yang penting seputar wabah virus corona (COVID-19).

Dilansir dari media lokal Pittsburgh WTAE pada Kamis (7/5), Bing Liu ditemukan tewas di rumahnya yang terletak di kota Ross, Pennsylvania, Amerika Serikat (AS) pada Sabtu (2/5) lalu. Jenazah Liu ditemukan dengan sejumlah luka tembakan di kepala, leher, dan perut.

Pelaku yang dipercaya membunuh Liu bernama Hao Gu (46) dan telah berhasil ditemukan. Naas, pelaku juga ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa setelah diduga melakukan bunuh diri.

Pihak kepolisian mengatakan jika Hao diduga membunuh Liu di kediamannya, sebelum akhirnya bunuh diri di mobilnya sendiri. Bahkan, polisi meyakini jika pelaku dan korban sudah saling mengenal satu sama lain.


Sontak pembunuhan Liu ini menimbulkan misteri terkait temuan penting yang akan diungkapkannya. Ia diketahui merupakan peneliti di departemen komputasi dan sistem biologi di University of Pittsburgh School of Medicine.

Pihak kampus mengklaim jika Liu berada di ambang penemuan penting terkait virus corona yang ditelitinya. Tragedi yang dialami Liu tersebut tentunya telah menimbulkan duka mendalam bagi seluruh rekan-rekan kerjanya. Pihak kampus lantas berjanji akan melanjutkan riset Liu sebagai bentuk penghormatan.

”Liu hampir membuat temuan yang sangat penting dalam pemahaman mekanisme seluler yang mendasari infeksi SARS-CoV-2,” ungkap pihak kampus dalam pernyataan seperti dilansir dari BBC, Kamis (7/5). “Dan dasar seluler untuk komplikasi yang menyertainya.”

Meski demikian, kepolisian setempat telah menegaskan jika pembunuhan Liu ada kaitannya dengan penelitian yang dilakukan seputar COVID-19. Sebagai pendukung pernyataan tersebut, polisi mengatakan jika Liu dan pelaku diketahui memiliki hubungan intim.

”Kami tidak menemukan bukti bahwa peristiwa tragis ini ada hubungannya dengan pekerjaannya di University of Pittsburgh,” ujar kepolisian kota Ross. “Pembunuhan ini juga tidak berkaitan dengan krisis kesehatan yang saat ini memengaruhi Amerika Serikat dan dunia (virus corona).”

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait