BREAKING: Kasus Corona Jadi 14.265 Orang, Pasien Sembuh Alami Lonjakan Tajam
Nasional

Pemerintah RI kembali mengumumkan update kasus virus corona di Indonesia pada Senin (11/5) menjadi 14.265 orang. Pasien sembuh alami lonjakan tajam.

WowKeren - Pemerintah Indonesia kembali mengumumkan perkembangan terbaru kasus virus corona (COVID-19) di Tanah Air pada Senin (11/5). Berdasarkan data covid19.go.id, kasus COVID-19 telah mencapai 14.265 orang.

Data tersebut merupakan hasil laporan kasus virus corona hingga pukul 12.00 WIB. Tercatat, total angka kematian berjumlah 991 orang dan pasien yang dinyatakan sembuh dari corona mencapai 2.881 orang.

Berdasarkan data yang dipaparkan, telah terjadi penambahan 223 kasus dari hari sebelumnya. Diketahui pada Minggu (10/5), kasus virus corona berjumlah 14.032 orang.

Peta Sebaran Corona

covid19.go.id

”Terdapat 233 penambahan kasus positif corona,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19, Achmad Yurianto dalam keterangan resmi di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Senin (11/5). “Total kasus positif menjadi 14.265 orang.”

Grafik Penambahan Kasus Corona

covid19.go.id


Sementara itu, angka kematian kembali mengalami kenaikan, yaitu sebanyak 18 orang. Padahal di hari sebelumnya, penambahan kasus kematian akibat COVID-19 berjumlah 14 orang.

Sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh mengalami lonjakan cukup tajam sebesar dua kali lipat dari hari sebelumnya. Pemerintah mengabarkan sebanyak 183 orang dinyatakan sembuh dari virus corona pada hari ini. Tentunya angka tersebut menjadi kabar yang cukup menggembirakan setelah hari sebelumnya hanya mencatat 91 pasien sembuh.

Grafik Corona Gabungan

covid19.go.id

Kasus virus corona tertinggi masih dipegang wilayah provinsi DKI Jakarta sebesar 5.190 orang atau sekitar 37 persen dari total keseluruhan di Indonesia. Selanjutnya di posisi kedua, provinsi Jawa Timur mencatat 1.502 orang atau 10,7 persen penyumbang kasus COVID-19 di Tanah Air.

Selain data di atas, rincian data positif virus corona di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 17 kasus, dan Bali 311 kasus. Lalu Banten 533 kasus, Bangka Belitung 29 kasus, Bengkulu 37 kasus, dan Yogyakarta 153 kasus.

Kemudian di Jambi 64 kasus, Jawa Barat 1.437 kasus, dan Jawa Tengah 978 kasus. Ditambah Kalimantan Barat 120 kasus, Kalimantan Timur 218 kasus, Kalimantan Tengah 193 kasus, Kalimantan Selatan 263 kasus, dan Kalimantan Utara 131 kasus.

Selanjutnya di Kepulauan Riau 101 kasus, Nusa Tenggara Barat 330 kasus, Sumatra Selatan 278 kasus, dan Sumatra Barat 299 kasus. Terakhir di Sulawesi Utara 71 kasus, Sumatra Utara 179 kasus, dan Sulawesi Tenggara 76 kasus.

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait