Seorang pria asal Ngawi menggegerkan publik setelah dalam semalam bisa memindahkan rumah seorang diri bak kisah Roro Jonggrang. Berikut fakta-fakta mengenai kejadian itu.
- Ruth Meliana
- Jumat, 10 Juli 2020 - 13:32 WIB
WowKeren - Pria asal Ngawi yang bernama Giman (47) telah menghebohkan warga setempat setelah ia memindahkan rumah dalam waktu semalam. Aksinya tersebut dianggap penuh misteri lantaran mirip kisah Roro Jonggrang.
Giman memindahkan rumahnya sekitar 2 pekan lalu, pada Kamis (25/6) malam. Namun, aksi Giman tersebut mulai viral dalam seminggu terakhir. Warga pun langsung penasaran bagaimana dan kapan rumah itu dipindahkan.
Kepala Dusun Mengger, Sudadi bahkan meyakini jika sosok Giman memiliki kekuatan gaib. Bagaimana tidak, Giman bisa sanggup memindah rumah seorang diri dalam semalam.
”Itu kejadian Kamis malam Jumat Pon atau tanggal 25 malam 26 Juni kemarin,” kata Sudadi seperti dilansir dari Detik, Kamis (9/7). “Kalau menurut cerita Giman, umpamanya ilmu itu istilahnya utamanya jiwa raga ada, tapi isinya istilahnya sukmanya itu mungkin sudah jadi banyak temen dalam pikiran imajinasinya. Mungkin kan gitu.”
Giman sendiri mengaku jika ia hanya membutuhkan waktu 1,5 jam untuk memindahkan rumahnya. Aksi itu ia lakukan pada malam sehari sehingga banyak orang ang tidak melihatnya. “Proses sekitar satu jam setengah waktu itu. Jadi mungkin banyak orang yang ndak percaya. Saya sendiri yang mindah," ujar Giman.
Rumah yang dipindahkan Giman sendiri merupakan rumah Jawa yang terdiri dari 20 tiang kayu, lengkap dengan atap genting dan berukuran 10x12 meter. Giman kemudian menggeser rumahnya hingga 60 sentimeter ke depan dan dinaikkan sekitar 1,3 meter dari pondasi lama.
Alasan Giman nekat memindahkan rumahnya seorang diri ini rupanya cukup sederhana. Ia mengaku tidak memiliki uang yang cukup untuk melakukan renovasi rumah.
”Jadi gini dulu saya menang merantau di Jakarta dan pernah ada orang yang mau memborong untuk memindah rumah,” aku Giman. “Tapi tidak berani dan tidak ada lagi yang berani. Makanya karena juga saya juga kepepet dana minim, saya berimajinasi sekuat tenaga untuk memindah sendiri.”
Menjawab rasa penasaran warga terkait bagaimana cara memindahkan rumah, Giman mengatakan dibantu orang-orang dalam imajinasinya. Ia mengaku orang-orang dalam imajinasinya berjumlah banyak sehingga mampu membantunya menggotong rumah.
”Intinya begini, sistemnya kita pakai imajinasi pikiran. Kita itu seolah ada orang banyak di pikiran kita,” terang Giman. “Jadi ada tiang 20 itu kita punya pemikiran bahwa tiang ini akan aku isi sekian orang. Kalau sudah di dalam pikiran dan sudah ada kode dari saya. Ini ayo kita angkat.”
”Kita dibantu, orang banyak di otak. Saya tidak mau dibilang orang pinter. Tapi nyatanya seperti itu,” sambungnya. "Memang ada yang membantu. Dan yang bantu banyak tapi tidak terlihat dan hanya di pikiran saya saat berimajinasi.”
(wk/lian)
