Jokowi Bangga Tingkat Kesembuhan Corona RI di Atas Rata-Rata Dunia, Benarkah?
Instagram/jokowi
Nasional

Tingkat kesembuhan Corona di Indonesia dilaporkan mencapai level 70 persen, yang menurut Jokowi berada di atas rata-rata global. Benarkah klaim sang kepala negara?

WowKeren - Upaya pengendalian wabah COVID-19 di Indonesia boleh dinilai belum maksimal. Namun Presiden Joko Widodo menyebut tingkat kesembuhan COVID-19 di Indonesia merupakan salah satu yang terbaik, bahkan di atas rata-rata dunia.

"Sampai hari ini, yang positif di Indonesia ada 155 ribu, tapi kita patut bersyukur yang sembuh 111 ribu. Sudah 70 persen yang sembuh," ujar Jokowi ketika mengunjungi Banda Aceh, Aceh, Selasa (25/8). "Ini juga di atas rata-rata internasional."

Namun benarkah klaim Jokowi ini? Melansir worldometers.info, saat ini sudah ada 16.620.943 dari 24.070.812 kasus COVID-19 yang berakhir sembuh, sehingga persentase kesembuhannya mencapai 69,05 persen. Sedangkan Indonesia sendiri persentase kesembuhannya mencapai 71,4 persen.

Namun bila dibandingkan dengan negara-negara tetangga, rupanya klaim ini tak patut terlalu dibanggakan. Dilansir dari infografis buatan Kumparan, masih ada 3 negara Asia Tenggara lain yang tingkat kesembuhannya jauh lebih tinggi daripada Indonesia.


Seperti misalnya Singapura, tingkat kesembuhannya mencapai 96,7 persen karena sebanyak 54.587 dari 56.435 kasus COVID-19 di negara itu berakhir sembuh. Selama ini Singapura memang dikenal sebagai salah satu negara dengan kasus meninggal COVID-19 yang sangat minim, bahkan kendati sudah berjibaku melawan Corona jauh sebelum Indonesia mulai dihantui.

Kemudian ada Malaysia yang tingkat kesembuhannya mencapai 96,6 persen, didapat karena 8.971 dari 9.285 kasus COVID-19 berakhir sembuh. Sementara selanjutnya ada Thailand yang tingkat kesembuhannya pada level 94,9 persen, yakni sebanyak 3.229 sembuh dari total 3.402 kasus.

Kendati demikian tingkat kesembuhan Indonesia atas Corona yang cukup tinggi ini patut diapresiasi serta dibuat merata. Hal itulah yang ditekankan oleh Jokowi ketika memberikan arahan kepada pemerintah Aceh.

"Kita berharap di Provinsi Aceh juga sama. Tadi yang masih kecil-kecil, (kasus baru bertambah) 36, 49, bisa ditangani dengan baik jadi enggak ke mana-mana," kata Jokowi, dikutip dari Kumparan pada Rabu (26/8).

Sang kepala negara pun menekankan jangan sampai wabah Corona meluas di Aceh, apalagi mengingat sebelumnya provinsi di ujung Pulau Sumatera itu berhasil "menjaga diri" dari wabah. "Karena nanti kalau bertambah kita akan punya pekerjaan lain, yaitu urusan berkaitan dengan ekonomi," pungkas Jokowi.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait