Ketua Satgas COVID-19 Doni Monardo mengungkap adanya penurunan signifikan dari segi jumlah kasus positif pada pekan lalu. Begini penjelasan Satgas selengkapnya.
- Elvariza Opita
- Senin, 15 Februari 2021 - 09:26 WIB
WowKeren - Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo memberikan kabar yang cukup baik pada akhir pekan kemarin. Sebab dalam pernyataannya, Doni menyebut ada penurunan hingga 14 ribu kasus positif COVID-19 pada pekan lalu.
"Dalam kurun waktu satu minggu terakhir ada hal yang cukup menggembirakan. Pada pertemuan satu minggu yang lalu angka kasus positif kita berada pada posisi 176.000 kasus," jelas Doni dalam rapat koordinasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro secara daring, Minggu (14/2). "Artinya, ada 176.000 orang yang posisinya dalam perawatan baik dalam OTG atau tanpa gejala, gejala ringan, sedang berat bahkan kritis."
"Namun data yang dikeluarkan oleh tim satgas pada posisi kemarin kasus aktif kita telah turun menjadi 161 ribu orang," imbuh Doni, dikutip dari Sindo News, Senin (15/2). "Telah terjadi penurunan sebanyak 14.000 (14.650) orang dalam kurun waktu sekitar satu minggu."
Situasi ini, imbuh Doni, menunjukkan bahwa ada perkembangan positif khususnya dalam penurunan angka kasus terkonfirmasi. "Artinya ada hal positif yang telah terjadi oleh semua pihak dalam pengendalian COVID ini. Mudah-mudahan dengan inovasi dan kerja keras yang tiada henti kita semua bisa semakin mampu menekan kasus ini," sambung Doni.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas COVID-19, Dewi Nur Aisyah. Bahkan tren penurunan angka positif COVID-19 ini, jelas Dewi, merupakan yang tertinggi dibandingkan sebelum-sebelumnya.
"Ini jumlah penurunan kasus aktif yang sangat tinggi," terang Dewi. "Kalau kita lihat trennya dari September penurunan kasus aktif itu maksimal hanya di angka 5 ribuan tapi sekarang kita sudah bisa mencapai penurunan sampai 14.000."
Tentu besar harapan Satgas agar capaian penurunan yang cukup signifikan ini bisa dipertahankan, bahkan lebih meningkat. "Harapannya kita akan terus dapat menurunkan angka penularan sehingga kita berhasil menurunkan melandaikan kurva," pungkas Dewi, tentu saja menekankan agar hal ini dicapai lewat kerjasama setiap pihak.
Sebagai informasi, jumlah penurunan kasus positif COVID-19 pekan lalu memang secara mengejutkan terus mencatatkan angka di bawah 10 ribu. Bahkan pada Minggu (14/2) kemarin "hanya" dikonfirmasi 6.765 kasus positif COVID-19 baru, sebuah angka yang cukup mengejutkan karena sebelum-sebelumnya Indonesia konsisten melaporkan di atas 10 ribu pasien baru.
(wk/elva)
