Pertandingan All England Open 2021 dikuasai oleh perwakilan dari Jepang. Hal ini kemudian menjadi sorotan netizen lantaran sang tuan rumah dibantai oleh para atlet Negeri Sakura tersebut.
- Nidya Putri
- Senin, 22 Maret 2021 - 08:45 WIB
WowKeren - Pertandingan All England Open 2021 dikuasai oleh perwakilan dari Jepang. Hal ini tentunya menjadi perhatian netizen, apalagi setelah perwakilan dari Indonesia dipaksa kalah walkout dari pertandingan.
Yang menjadi perhatian netizen kali ini karena sang tuan rumah dibantai oleh atlet Jepang. Hingga Minggu (21/3) malam lalu, kata 'All Japan' pun sempat menjadi trending topic di Twitter.
Tak sedikit netizen yang turut senang dengan pencapaian tim dari Negeri Sakura tersebut. Adapula yang memberi sindiran menohok kepada pihak BWF.
"Timnas Jepang pindah tempat latihan ke Inggris. All Japan 2021 not All England 2021 #bwfunfair," cuit @Agung_Zaha di Twitter.
"There is not All England but there is All Japan..! #AllEnglandOpen2021UnFair," ujar @BiLLRaY2019.
Seperti yang telah diketahui, All England menjadi topik hangat di media sosial sebab netizen Tanah Air marah karena seluruh perwakilan Indonesia dikeluar paksa dari ajang turnamen badminton bergengsi itu. Tak hanya netizen RI, bahkan netizen luar negeri pun turut geram dengan keputusan tersebut.
Bahkan akibat peristiwa ini, Presiden National Olympic Committee (NOC) Indonesia Raja Sapta Oktohari berencana untuk melayangkan surat protes kepada Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) yang dinilai melempar seluruh tanggung jawabnya begitu saja kepada pemerintah Inggris.
"Karena yang melaksanakan kegiatan bukan pemerintah Inggris tapi panitia pelaksana All England dan ini sangat mengecewakan. BWF harusnya bertanggung jawab atas keteledoran yang terjadi di All England," kata Raja Sapta. "Kalau peraturan protokol kesehatan itu pasti dijalankan oleh setiap negara tapi BWF tidak boleh melempar tanggung jawabnya kepada pemerintah Inggris."
(wk/nidy)
