Pastor Ungkap Detik-Detik Ledakan Katedral Makassar, Pelaku Ternyata Sempat Memaksa Masuk
Twitter/edyprasscj
Nasional

Ledakan besar terjadi di halaman Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3) pagi waktu setempat. Pastor pun mengungkap detik-detik jelang kejadian tersebut.

WowKeren - Ledakan besar terjadi di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu (28/3) sekitar pukul 10.30 WITA. Informasi terkini mengungkap korban jiwa hanya berasal dari sang pelaku bom bunuh diri, sedangkan terdapat 9 orang lainnya yang menderita luka-luka akibat peristiwa ini.

Dalam telewicaranya kepada Kompas TV, Pastor Wilheminus Tulak pun membeberkan detik-detik terjadinya ledakan. Rupanya petugas keamanan gereja sudah mencurigai gerak-gerik 2 orang di sekitar lokasi kejadian.

"Menurut penuturan petugas keamanan saya, sudah melihat ada 2 orang yang mencurigakan dan betul nekat masuk ke dalam," papar Wilhelminus, dilansir dari Kompas TV. "(Pelaku mencoba masuk) pintu masuk ya, bukan pintu gereja. Pintu masuk dalam lokasi gereja."

Upaya sang pelaku memaksa masuk pun ditahan oleh petugas keamanan, dan saat itulah bom kemudian meledak. Ledakan tersebut diakui Wilhelminus terdengar sangat keras, bahkan dilaporkan sampai memecahkan kaca-kaca hotel di selatan Gereja Katedral Makassar.


Saat peristiwa terjadi, menurut Wilhelminus, gereja sedang menjalankan pergantian kloter ibadah. Pihak gereja pun sudah menganjurkan setiap jemaat yang selesai beribadah untuk langsung pulang, sedangkan pada saat bersamaan sejumlah umat yang baru hendak beribadah mulai berdatangan ke gereja.

"Jadi kita anjurkan supaya umat yang selesai beribadah langsung pulang. Nah sebentar lagi ada ibadah ketiga, itu (umatnya) baru pada datang. Jadi sedang terjadi pergantian umat yang sudah selesai beribadah dan yang akan beribadah (saat bom meledak)," tutur Wilhelminus.

Namun beruntung ada beberapa pintu masuk dan keluar gereja, sehingga jemaat tidak terkonsentrasi di satu lokasi yang kebetulan menjadi tempat meledaknya bom. Wilhelminus pun melaporkan umat gereja dan petugas keamanan hanya menderita luka-luka akibat insiden ledakan yang terjadi.

"Korban luka-luka semua. Tapi korban nyawa, sampai saat ini, masih aman lah (belum ada dari pihak umat gereja)," kata Wilhelminus. Semestinya ibadah di Gereja Katedral Makassar berlangsung terus sampai malam.

Saat ini garis polisi sudah dipasang di lokasi kejadian demi mencegah warga masuk. Tim Gegana Polda Sulsel dan Wali Kota Makassar Danny Pomanto pun telah hadir langsung di tempat kejadian perkara untuk memantau situasi terkini.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait