Dunia

Singapura dan Taiwan saling mengakui sertifikat vaksin masing-masing. Artinya, sertifikat vaksinasi digital dari Singapura akan diterima di Taiwan. Begitu juga sebaliknya.

• Zodiak Yanuarita
• Senin, 31 Januari 2022 - 11:42 WIB

WowKeren - Seiring dengan upaya untuk memperkuat pertahanan melawan virus corona, vaksin COVID-19 amat diperlukan. Bahkan sertifikat vaksin kini telah menjadi syarat untuk mendapatkan akses pergi ke suatu tempat di sejumlah wilayah di dunia.

Singapura dan Taiwan baru-baru ini saling mengakui sertifikat vaksin masing-masing. Artinya, sertifikat vaksinasi dan tes COVID-19 digital dari Singapura akan diterima di Taiwan. Begitu juga sebaliknya.

Hal itu diketahui dari sebuah postingan Facebook yang dibuat oleh Kantor Perdagangan Singapura di Taipei. Dalam postingan itu, disebutkan bahwa langkah itu diambil mengikuti keputusan dari Komisi Eropa.

"Menindaklanjuti keputusan Komisi Eropa untuk mengakui vaksinasi dan sertifikat tes COVID-19 digital Singapura dan Taiwan masing-masing pada 24 November 2021 dan 21 Desember 2021," bunyi pengumuman itu. "Pihak berwenang di Singapura dan Taiwan sekarang saling mengakui dan menerima vaksinasi dan sertifikat tes COVID-19 digital satu sama lain."

Yang mana, menurut postingan tersebut keputusan ini adalah langkah untuk menuju pelonggaran lebih lanjut. "Ini adalah langkah positif menuju pelonggaran lebih lanjut dari langkah-langkah perbatasan untuk perjalanan antara Singapura dan Taiwan," lanjut pengumuman itu.

Tentu saja, ini merupakan kabar gembira bagi penduduk kedua negara yang ingin melakukan perjalanan ke negara-negara tersebut. Bagi mereka yang berharap untuk melakukan perjalanan antara kedua pulau, pengakuan timbal balik berpotensi memperlancar proses yang terlibat dalam perjalanan internasional era pandemi.

Sementara itu, Focus Taiwan melaporkan bahwa Kementerian Luar Negeri memuji pengakuan timbal balik tersebut. Yang mana menurutnya, ini menunjukkan tanda kepercayaan.

Saat ini, wisatawan yang tiba di Singapura dari Taiwan dapat menunjukkan sertifikat vaksin yang mereka terima di Taiwan dalam skema Air Travel Pass. Dalam skema ini, mereka hanya perlu dites negatif dengan tes PCR saat kedatangan.

Sejauh ini, pemerintah Taiwan telah mempertahankan pembatasan yang ketat untuk warganya. Salah satunya termasuk larangan sementara bagi semua warga negara asing yang masuk, atau transit di Taiwan.