100 Lebih Kucing Terlantar Mengenaskan Dalam Ruko di Surabaya, Ada yang Minat Adopsi?
Pixabay/congerdesign
Nasional

Ratusan kucing yang terlantar ditinggal pemiliknya dievakuasi dari sebuah ruko 3 lantai di Surabaya. Kini, komunitas pecinta kucing pun membuka adopsi untuk kucing-kucing tersebut.

WowKeren - Penelantaran hewan yang mengejutkan terjadi di Surabaya. Ratusan ekor kucing terlantar tanpa pemilik di sebuah ruko 3 lantai di kawasan Bukit Golf , Dukuh Pakis Surabaya. Kucing-kucing itu rupanya ditinggal pemiliknya begitu saja setelah kontrak ruko habis pada 17 Mei 2022 lalu.

Ratusan kucing tersebut berada dalam kandang besi kecil yang ditumpuk memenuhi tiga lantai ruko. Peristiwa itu pun viral di media sosial hingga akhirnya diketahui oleh seorang pecinta kucing dari komunitas Catscats.id, Novita Eka Kristiana.

Novita pun tergerak untuk membantu evakuasi ratusan kucing malang itu. Novita menyebut ada 135 ekor kucing dan satu ekor anjing dalam ruko tersebut.

"Lantai pertama 55 kucing, kedua ada 13 kucing, lantai ketiga 55 dan lantai atas ada 12 kucing," ujar Novi, Senin (23/5).

Novi mengungkap bahwa semua hewan peliharaan tersebut dalam kondisi mengenaskan. Banyak kotoran berceceran dan menumpuk baik di luar kandang maupun di dalam kandang. Selain itu, beberapa kandang bahkan tampak ada bangkai anak kucing karena dimakan oleh induknya.


"Kalau makanan sudah dikasih setiap hari, jadi gak terlalu lapar. Tapi harus segera diselamatkan, karena ini kan nyawa, dari pada ada yang mati-mati karena ini bakteri," ungkapnya.

Sejauh ini, Novi bersama komunitas kucing akan membantu mengevakuasi kucing-kucing tersebut. Mereka kemudian juga membuka adopsi untuk warga Surabaya yang mau menolong kucing-kucing tersebut. Namun jika dalam dua hingga tiga hari masih ada kucing yang tersisa, maka kucing-kucing tersebut akan dipindahkan ke shleter kucing yang ada di luar Kota Surabaya.

"Siapapun bisa mengadopsi kucing-kucing tersebut. Dua sampai tiga hari lepas adopsi, kalau ada warga Surabaya yang mau ya akan kami berikan," ucap Novi.

Sementara itu, Michele, pemilik ruko mengatakan sudah sempat menghubungi pemilik kucing yang juga penyewa rukonya. Sayangnya nomor pemilik hewan itu tidak lagi aktif dan menghilang.

"Rencananya mau dibuat toko makanan hewan peliharaan dan kebutuhannya. Namun tidak tahu sudah habis kontraknya belum jalan," pungkas Michele.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait