Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku memiliki hubungan dekat dengan Hermanto Dardak dan mereka sama-sama tergabung dalam organisasi Persatuan Insinyur Indonesia.
- Bertilia Puteri
- Sabtu, 20 Agustus 2022 - 18:56 WIB
WowKeren - Kabar meninggalnya Achmad Hermanto Dardak dalam kecelakaan di Tol Pemalang-Batang pada Sabtu (20/8) dini hari mengejutkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Airlangga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak atas kepergian Hermanto.
"Innalillahi wa Inna Ilaihi Raji'un. Turut berduka cita atas meninggalnya Hermanto Dardak hari ini. Duka cita kepada Ibu Hermanto dan kepada anak beliau, yaitu Emil Dardak," ujar Airlangga kala ditemui WowKeren di rumah duka Hermanto di bilangan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Airlangga mengaku kaget kala mendengar kabar Hermanto meninggal dunia. Airlangga mengaku memiliki hubungan dekat dengan Hermanto, dan mereka sama-sama tergabung dalam organisasi Persatuan Insinyur Indonesia.
"Dengar kabar beritanya tadi pagi saya kaget. Saya dan Pak Hermanto sama-sama di Persatuan Insinyur Indonesia, jadi Pak Hermanto pernah jadi ketua umum, jadi hubungan sangat dekat," paparnya. "Dan tentu sangat mengejutkan karena kemarin saya monitor almarhum mengikuti peluncuran buku dari salah satu kader Persatuan Insinyur dan Golkar."
Lebih lanjut, Airlangga menyatakan pihaknya sangat berduka atas kepergian Hermanto. Ketua Umum Partai Golkar itu juga mengungkapkan sejumlah hal positif yang dapat dipelajari dari sosok Hermanto.
"Beliau ini kan karir pegawai negeri lalu menjadi Wamen (Wakil Menteri). Beliau sangat kekeluargaan dan sangat dekat dengan kelompok engineer, beliau sangat bersahaja dengan para koleganya," terangnya
Sebagai informasi, Hermanto merupakan mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang menjabat di periode 2010-2014. Hermanto juga sempat menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Insinyur Indonesia (PII).
Pria yang juga pernah menjadi Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) itu menghembuskan napas terakhir di usia 65 tahun. Menurut Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Jatim, Adhi Karyono, Hermanto akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Utama Kalibata, Jakarta, mengingat mendiang merupakan penerima Bintang Maha Putra Utama.
(wk/Bert)