Jauh-Jauh dari Tiongkok, Calon Staf Nyesek Shopee Singapura Batalkan Tawaran Kerja di Menit Terakhir
pixabay/ilustrasi/niekverlaan
Dunia

Pria tersebut menceritakan pengalaman pahitnya lewat media sosial, bahwa ia batal direkrut oleh Shopee melalui telepon setelah dia mendarat di Singapura bersama istrinya.

WowKeren - Seorang calon karyawan Shopee harus menelan pil pahit ketika raksasa e-commerce tersebut mendadak membatalkan tawaran kerja di menit-menit terakhir. Pria tersebut membagikan pengalaman pahitnya ke platform WeChat.

Tulisan tentang pengalamannya diposting pada 27 Agustus dan berjudul "Tiga hari sejak Shopee membatalkan penawaran saya". Lewat akun bernama Lin Ge Goes To Nanyang, dia menuliskan bahwa Shopee memberitahukan kabar tersebut setelah dia tiba di bandara Singapura.

Tawarannya dibatalkan oleh Shopee melalui telepon setelah dia mendarat di Singapura bersama istri dan anjingnya, katanya. Sejauh ini, Shopee hanya berhubungan dengannya melalui panggilan telepon atau email.

Padahal, Lin telah membuat akun WeChat baru yang dimaksudkan untuk mendokumentasikan kehidupan barunya di Singapura. Namun, dia tidak menyangka akan mendapatkan kabar buruk tersebut bahkan sebelum hari pertama kerjanya dimulai.

Meski Shopee memang sudah menawarkan kompensasi, Lin tidak dapat menerima tawaran itu. Dia telah membuat proposal balasan yang menurutnya akan sepadan dengan kesulitannya.


Lin bukan satu-satunya yang mengalami nasib malang ini. Tech in Asia melaporkan jika ada sejumlah tawaran pekerjaan yang dibatalkan Shopee.

Outlet media China Jie Mian News melaporkan bahwa setidaknya satu orang lain telah mengalami pengalaman yang sama. Orang-orang yang terkena dampak juga dilaporkan berkumpul dalam grup obrolan untuk mengeksplorasi opsi untuk jalur hukum dan untuk saling mendukung.

Lin menyarankan kepada warga negara Tiongkok lainnya yang berada dalam situasi yang sama untuk mencoba pergi ke Immigration and Checkpoints Authority (ICA) untuk mendapatkan perpanjangan masa tinggal mereka di Singapura untuk mencari pekerjaan baru.

SCMP melaporkan bahwa Sea, konglomerat teknologi yang menaungi Shopee, telah mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan kepada media bahwa perubahan pengaturan tawaran pekerjaan telah dilakukan. Shopee telah menawarkan kompensasi kepada individu yang terkena dampak dengan gaji satu bulan dan biaya perjalanan.

"Karena penyesuaian rencana perekrutan di beberapa tim teknologi, sejumlah lowongan posisi di Shopee tidak lagi tersedia," kata Sea. "Kami bekerja sama untuk mendukung mereka yang terkena dampak."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait