Aktris Michelle Joan mengungkapkan bahwa sang ibunda terkena kanker payudara sejak tiga tahun lalu dan sempat menjalani operasi pengangkatan payudara. Ibunda Michelle juga mengeluhkan sakit pinggang sejak akhir tahun lalu.
- Bertilia Puteri
- Minggu, 18 Juni 2023 - 18:36 WIB
WowKeren - Aktris Michelle Joan tengah berduka atas kepergian sang ibunda, Devi Damayanti. Devi meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, pada Minggu (18/6) usai sempat mengidap kanker payudara.
Michelle lantas mengungkap keinginan terakhir sang ibunda yang belum sempat terkabul. Rupanya, mendiang Devi sempat meminta diajak jalan-jalan ke Korea Selatan.
"Terakhir minta diajak jalan-jalan ke Korea, belum sempat," ujar Michelle setelah prosesi pemakaman Devi di TPU Tanah Kusir.
Michelle pun sempat menutupi kesedihannya dengan berkelakar soal keinginan terakhir sang ibunda. "Mungkin dia mau lihat oppa-oppa ganteng," katanya.
Sementara itu, Devi sendiri diketahui terkena kanker payudara sejak tiga tahun lalu. Devi juga sempat menjalani operasi pengangkatan payudara.
"Tahun Lalu angkat (payudara) sebelah, tahun berikutnya angkat sebelahnya," beber Michelle.
Selain itu, Michelle juga mengungkapkan bahwa Devi sempat mengeluhkan sakit pinggang. "Akhir tahun kemaren ngeluh sakit pinggang, entah ada benjolan, jadinya dia dari pinggang ke bawah akhirnya diangkat. Pemulihan lambat, karena gak bisa diapa-apain, lemah juga, kesakitan terus juga," jelasnya.
Lebih lanjut, kondisi Devi disebut menurun sekitar seminggu belakangan. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit tiga hari lalu.
Michelle sendiri mengakui merasa sangat kehilangan atas kepergian sang ibunda. Namun bintang sinetron "Ganteng Ganteng Serigala" itu meyakini bahwa kepergian sang ibunda merupakan rencana Tuhan.
"Jujur sedih ya, enggak ada yang mau kehilangan orang tuanya, sedih juga liat mama sakit-sakitan. Aku berserah aja sama Tuhan makanya, aku percaya rencana Tuhan itu kasih yang terbaik untuk kita semua," tukasnya. "Aku yakin lah, Tuhan tuh sayang sama mama, jadi diambil sekarang. Sudah tenang, sudah enggak sakit, sudah damai, sudah di surga."
(wk/Bert)
