FIFTY FIFTY Kalah dari ATTRAKT di Pengadilan
Instagram/we_fiftyfifty
Musik

FIFTY FIFTY dilaporkan telah kalah di pengadilan terkait dengan tuntutan mereka untuk membatalkan kontrak dengan agensi, ATTRAKT. Berikut detail penjelasan dari hakim.

WowKeren - FIFTY FIFTY dilaporkan telah kalah di pengadilan melawan ATTRAKT hari ini, Senin (28/8). Mereka diketahui menuntut pembatalan kontrak ekslusif mereka.

Pengadilan menolak tuduhan yang dilaporkan oleh FIFTY FIFTY. Pengadilan menilai FIFTY FIFTY tidak cukup menjelaskan alasan pemutusan kontrak. Sehingga, sulit untuk mengatakan bahwa hubungan kepercayaan dengan agensi telah runtuh hanya berdasarkan data yang diserahkan.

Sebelumnya, FIFTY FIFTY ingin menghentikan kontrak mereka dengan tuduhan telah kehilangan kepercayaan kepada ATTRAKT. Selain itu, grup berisikan Aran, Keena, Saena, dan Sio menyebutkan kalau ATTAKT telah melanggar kewajiban untuk menyediakan data pemukiman dan manajemen kesehatan, serta tidak memiliki kemampuan untuk menahan dan mendukung sumber daya manusia, dan material untuk kegiatan di dunia hiburan.

Agensi yang mendebutkan FIFTY FIFTY membantah terkait tuduhan yang diberikan. ATTRAKT memastikan tidak ada kelalaian dalam penjualan yang disengaja. ATTRAKT justru mengklaim ada pihak luar yang berusaha untuk mengambil alih FIFTY FIFTY.


Sebelumnya, mediasi FIFTY FIFTY dan ATTRAKT tidak berjalan mulus. Pihak FIFTY FIFTY kekeh untuk membatalkan kontrak meski CEO ATTRAKT, Jeong Hong Joon berharap mereka akan mengubah pikiran dan tetap bertahan di agensi.

Permasalahan FIFTY FIFTY vs ATTRAKT ini membuat grup yang tergolong masih rookie tersebut mendapatkan komentar miring. Grup ini dicap berkhianat mengingat ATTRAKT sudah berusaha mempromosikan mereka sampai ke luar negeri dan "Cupid" sukses besar.

Pihak FIFTY FIFTY dan ATTRAKT terus mengungkapkan pernyataan yang bertolak belakang sejauh ini. Sehingga, kepercayaan publik menjadi terpecah belah.

Masalah agensi dan artis ini sampai menjadi pembahasan para pakar musik. Banyak yang menyayangkan terkait masalah ini karena dirasa berasal dari rasa serakah yang membuat karier masa depan FIFTY FIFTY terancam.

Sementara itu, Firma Hukum Barun yang mewakili FIFTY FIFTY dibeberkan mengajukan permohonan ke pengadilan untuk melanjutkan interogasi dan menyatakan harapan untuk pengadilan formal. Namun, hakim menolak dan memutuskan untuk membatalkan.

(wk/alfa)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait