Zul Zivilia Bantah Jadi Kaki Tangan Gembong Narkoba Jaringan Internasional Fredy Pratama
Instagram
Selebriti

Zul dengan tegas membantah pemberitaan bahwa ia menjadi kaki tangan Fredy. Ia juga membantah telah membantu Fredy mengedarkan narkoba di kawasan Sulawesi Selatan.

WowKeren - Zul Zivilia belum lama ini mengaku kenal dengan gembong narkoba jaringan internasional Fredy Pratama. Ia pun disebut-sebut pernah menjadi kaki tangan Fredy dengan menjadi kurir.

Namun hal ini ternyata langsung dibantah oleh Zul. Melalui surat yang dititipkan kepada istrinya, Retno Paradinah, pada Sabtu (7/10), Zul memberikan klarifikasinya.

"Jadi kemarin Sabtu saya ketemu kak Zul, karena kan berita sudah banyak, saya juga nggak bisa klarifikasi langsung," kata Retno saat menggelar konferensi pers di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (9/10). "Saya bertanya masalah ini, karena saya juga sudah nggak tahan, akhirnya saya suruh bikin surat."

Retno kemudian membacakan surat bantahan Zul di hadapan awak media. Dengan suara bergetar, Retno menyampaikan amanat suami tercintanya itu.


"Assalamualaikum wr wb. Untuk teman pers, sesungguhnya semua perbuatan akan dimintai pertanggung jawaban di hadapan Allah kelak. Termasuk menambah-nambah berita yang menjurus kepada fitnah terhadap saya," ujar Retno membacakan surat Zul. "Sehingga membangun opini bahwa seakan saat ini saya masih terlibat dengan kasus yang menjerat saya di 2019."

Zul dengan tegas membantah pemberitaan soal ia merupakan kaki tangan Fredy. Termasuk soal kabar bahwa dirinya telah membantu mengedarkan narkoba di kawasan Sulawesi Selatan.

"Terlalu banyak berita yang tidak benar dan meresahkan saya dan keluarga saya, seperti judul berita kaki tangan Fredy Pratama, mengedarkan narkoba di Sulsel, dan lain-lain. Ini semua berita yang tidak benar," lanjut Retno membacakan surat Zul. "Semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita semua, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang suka menyebarkan kedustaan, karena itu adalah perbuatan yang sangat dzolim."

Sementara itu, Bareskrim hingga kini masih terus menangkap jaringan narkoba Fredy. Dalam operasi yang diberi nama sandi Escobar ini, sudah ada 39 orang yang diamankan sejak Mei 2023. Total barang bukti yang telah disita pun mencapai 10,2 ton sabu.

(wk/diah)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait