Jelang Pemilu, KPU Jamin Kotak Suara Kardus Tak Akan Penyok Meski Ditimpa Beban 90 Kilogram
Nasional

Warganet sempat santer membicarakan isu tersebut, KPU pun berani menjamin kekuatan dan ketahanan kotak suara kardus.

WowKeren - Pemilu 2019 sudah di depan mata. Persiapan jelang pesta demokrasi ini juga telah dilakukan. Salah satunya adalah kotak suara KPU (Komisi Pemilihan Umum).

Pada pemilu-pemilu sebelumnya, KPU menggunakan kotak suara berbahan aluminium. Pada Pemilu 2019 mendatang, kotak suara KPU akan berbahan kardus.

Warganet pun santer membicarakan isu kotak suara kardus ini. Banyak juga yang menolak penggunaan kotak suara berbahan kardus tersebut. Pasalnya, menurut mereka, bahan kardus dianggap kurang layak untuk dijadikan kotak suara.

Menanggapi hal tersebut, komisioner KPU, Pramono Ubaid, menyatakan lembaganya akan menjamin kekuatan kotak suara berbahan kardus tersebut. Ia bahkan mengaku kotak suara itu tidak akan penyok meski ditimpa beban seberat 90 kilogram.

"Jadi dari sisi kekuatan kuat, ditimpa beban 80-90 kilo (kilogram) enggak penyok," ujar Pramono di gedung KPU RI, Jakarta, Minggu (16/12). "Kotaknya itu ditumpuk empat atau lima kotak (sekaligus) itu enggak masalah."


Menurut Pramono, apabila kotak suara tersebut terisi penuh, beratnya bisa mencapai 10,5 kilogram. "Nah, kalau dikalikan lima kotak baru 60-an kilo (kilogram), itu masih sangat mungkin kuat," tutur Pramono.

Pramono juga menjamin keselamatan pengiriman kotak suara ke berbagai daerah. Meski melalui jalur laut, kotak suara akan tetap aman karena dibungkus plastik. "Dua kali dibungkus plastik," terang Pramono.

Terkait dengan persiapan KPU daerah masing-masing, Pramono mengimbau agar mereka menyiapkan gudang kotak suara yang aman dan tidak dekat dengan sungai. Hal ini merupakan antisipasi pencegahan agar kotak suara tidak rusak saat banjir datang. Sebelumnya, sebanyak 2.000 kotak suara kardus rusak terendam banjir di Kabupaten Badung, Bali.

"Itu banjir, banjir itu musibah, musibah dalam pemilu itu force majeur," terang Pramono. "Bisa berimplikasi pada penundaan pemilu."

KPU sendiri berharap agar polemik kotak suara kardus untuk Pemilu 2019 bisa segera berhenti. Pasalnya, menurut Pramono, bahan kotak suara tidak terlalu berpengaruh dalam pemilihan umum.

"Sebenarnya, isunya bukan soal bahan yang dipakai, tetapi soal jaminan keamanan perolehan suara," ucap Pramono. "Jadi ini orang menyisir isu, orang mempersoalkan bahan, tetapi yang disasar jaminan keamanan."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait