Isu Partai Demokrat akan merapat ke kubu Joko Widodo-Ma'ruf semakin diperkuat dengan digelarnya pertemuan antara Agus Harimurti Yudhoyono dengan Capres 01.
- Zodiak Yanuarita
- Sabtu, 04 Mei 2019 - 19:39 WIB
WowKeren - Pertemuan "diam-diam" antara Capres 01 Joko Widodo alias Jokowi dengan Komandan Kogasma Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono masih santer dibicarakan. Pertemuan ini seakan menguatkan sinyal akan bergabungnya PD ke kubu 01 Joko Widodo alias Jokowi-Ma'ruf Amin.
Pihak PD akhirnya buka suara mengenai hal ini. Ketua Bidang Hukum dan Advokasi PD Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa bergabung tidaknya PD bergantung kepada keputusan Jokowi, apakah akan mengajak partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu atau tidak.
"Nah bicara sinyal, ini kan tergantung Pak Jokowi," kata Ferdinand di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Sabtu (4/5). "Apakah Pak Jokowi akan ajak Partai Demokrat atau tidak itu kan menjadi hak beliau."
Ferdinand menuturkan bahwa selama ini PD tidak pernah mendeklarasikan diri sebagai pihak oposisi. Menurutnya, PD adalah "partai tengah" sehingga akan mendukung kebijakan-kebijakan yang dianggap benar, sekalipun itu bertolak belakang dengan pemerintah.
Tentu saja, selama kebijakan tersebut memihak pada rakyat. "Dan kalau ada kebijakan yang tidak pro rakyat tentu Partai Demokrat akan menentang," lanjut Ferdinand.
Dikatakan Ferdinand, PD tak ingin bermusuhan dengan partai mana pun. PD selalu menghargai adanya perbedaan pandangan berpolitik. Sebab, justru hal inilah yang akan memberi warna pada pelaksanaan demokrasi. Meski demikian, semua partai harus bersatu padu untuk membangun negara.
Terkait pertemuan AHY dengan Jokowi yang disebut-sebut menguatkan isu merapatnya partai ini dengan kubu 01, hal itu hanya dalam rangka untuk memenuhi undangan Jokowi. Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh AHY.
AHY mengungkapkan dalam pertemuan itu, ia juga menyampaikan salam hormat dari ayahnya selaku Ketua Umum PD. "Saya menyampaikan salam hormat dari Pak SBY dan Bu Ani. Karena, tadi pagi saya sempat berkomunikasi yang intinya adalah sampaikan salam hormat kepada Bapak Presiden," kata AHY di Istana Merdeka, Kamis (2/5) sore.
(wk/zodi)
