Gerah Disangka Permainkan Pernikahan, Tata Janeeta Beber Alasan Ceraikan Mehdi
WowKeren/Fernando
Selebriti

Mengaku sempat ingin mempertahankan pernikahannya, Tata Janeeta mengungkapkan alasannya menggugat cerai Mehdi Zati yang kini diakuinya sudah tak berada di Indonesia.

WowKeren - Tata Janeeta akhirnya resmi bercerai dari Mehdi Zati. Pada sidang yang digelar di Pengadilan Agama Jakarta Barat, Rabu (26/6), keduanya dinyatakan telah bercerai secara verstek. Mehdi memang tak menghadiri persidangan cerainya sejak awal sehingga majelis hakim memberikan putusan melalui verstek.

Lantas apa yang membuat Tata mantap menceraikan pria asal Iran tersebut? Bersama dengan kuasa hukumnya, Ali Nurdin, Tata akhirnya mau angkat bicara perihal perceraiannya.

Tata rupanya sempat gerah karena ramai dihujat telah mempermainkan pernikahannya. Namun Tata menjelaskan bahwa sebenarnya ia tak ingin perceraian itu terjadi. Menurut Tata, perceraian tersebut merupakan keinginan Mehdi yang kemudian ia turuti.

"Ada satu hal yang mesti aku klarifikasi di sini. Banyak banget berita di luar sana yang bilang, 'Aduh mempermainkan pernikahan, aduh artis kawin-cerai, kawin-cerai kayak mainan'," ujar Tata Janeeta saat ditemui WowKeren di kawasan Senayan, Jakarta pusat, pada Rabu (26/6). "Sorry, ada satu hal yang harus ditegaskan di sini bahwa saya tidak pernah punya niat untuk mempermainkan pernikahan dan saya tidak pernah ingin bercerai."

"Jadi kenapa saya menggugat? Saya hanya melaksanakan apa yang diinginkan oleh Mehdi," tambah Tata. "Jadi perceraian ini adalah seratus persen keinginan Mehdi."

Tata kemudian menjelaskan alasannya menuruti keinginan Mehdi untuk bercerai. Pelantun hits "Sang Penggoda" ini mengaku bahwa ia sudah berusaha sekuat tenaga mempertahankan pernikahannya. Tapi apa daya, karena ternyata Mehdi tetap ingin pergi meninggalkannya.

"Sekuat apa saya mempertahankan, sekuat apa saya melarang, sekuat apa saya menginginkan dia stay dan tidak ingin pergi. Tapi dia mau pergi," tutur Tata. "Dia ingin diselesaikan semuanya lewat hukum semua berkasnya, secepatnya."


Selain itu Tata juga mengungkapkan fakta yang mengejutkan bahwa ternyata Mehdi sudah tak lagi berada di Indonesia. Karena itulah Mehdi hanya menandatangani surat pernyataan bersedia bercerai yang disiapkan oleh kuasa hukum Tata, Ali Nurdin.

"Dia sudah nggak ada di Indonesia. Dia pingin cepat selesai," ungkap Tata. "Makanya Pak Ali bikin surat itu. Terus apa lagi? Dia sudah pergi, saya bisa apa? Orangnya sudah sangat bulat ingin bercerai dari saya."

"Aku berusaha mempertahankan. Aku juga pasti punya kekurangan, pasti semua orang punya kekurangan," ungkapnya. "Kalau cekcok dalam rumah tangga hal yang lumrah terjadi. Jangankan sama suami-istri, sama ibu aja kadang kita cekcok. Tapi saya selalu berusaha mendamaikan, mempertahankan. Tapi kalau dari satu pihak udah berkali-kali berkata tidak ingin, akhirnya saya ajukan (perceraian) itu."

Tata mengaku memang sudah pisah rumah dengan Mehdi sekitar lebih dari dua bulan lamanya. "Dua bulan ya kita sebenarnya udah nggak sama-sama. Cukup lama, ya hampir 3 bulan. Saya nggak tahu, dia nggak ada di Indonesia intinya itu. Pokoknya aku udah nggak serumah sama dia kurang lebih hampir dua bulan setengah," kata Tata.

Sayangnya, saat didesak lebih lanjut Tata enggan mengungkapkan secara detil penyebab perpisahannya dengan Mehdi. Ia tak menampik rumah tangganya memang dirundung masalah, namun tak mau mengungkapkannya kepada publik.

"Ya pastilah (ada masalah), nggak mungkin orang pergi tanpa ada sebab. Tapi kan dia sudah sempat pergi dan sekarang pergi lagi. Jadi sudah biasa," pungkas Tata. "Soal masalah apa kenapa segala macamnya biarlah jadi rahasia saya."

Ini memang bukan perpisahan pertama bagi Tata dan Mehdi. Sebelumnya pada 2017 lalu, Tata pernah ditalak oleh Mehdi saat status pernikahan mereka masih siri.

(wk/rays)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru