Hannah Al Rasyid yang aktif berpartisipasi dalam kegiatan seputar perempuan rupanya memiliki pengalaman tersendiri tentang kesetaraan gender antara lelaki dan perempuan.
- Annisa Rahmaniyah Afifah
- Rabu, 11 Desember 2019 - 13:02 WIB
WowKeren - Hannah Al Rasyid merupakan salah satu aktris yang cukup vokal memperjuangkan hak-hak perempuan. Ia kerap berpartisipasi dalam kegiatan seputar perempuan.
Hannah rupanya memiliki pengalaman tersendiri tentang kesetaraan gender antara lelaki dan perempuan. Menurutnya, di Indonesia masih tabuh dengan hal itu.
Menurut pemain film "Aruna dan Lidahnya" ini, sangat sulit untuk merubah pola pikir masyarakat Indonesia tentang perbedaan kesetaraan gender. Terlebih lagi kebanyakan orang masih menganut budaya patriarki.
"Sebenarnya gini. Memang susah kita ngomongin soal kesetaraan gender dan itu menjadi dingin yang membuat orang tidak mengerti, jadi kita harus bisa menjelajah di dataran yang sangat sederhana," kata Hannah saat ditemui di Balai Kartini, Jakarta Selatan pada Selasa (10/12).
Wanita berusia 33 tahun itu berharap perempuan tak hanya terikat pada urusan rumah tangga. Menurutnya, perempuan yang belum menikah tak perlu takut untuk mengejar karier atau cita-citanya.
"Saya sih berharap anak perempuan di Indonesia nggak akan merasa society beban yang saya sebagai perempuan merasakan," tutur Hannah. "Dimana saya dibilang lebih memilih untuk berkarier dari pada punya keluarga atau apa itu. Terlalu banyak stigma negatif terhadap kami sebagai perempuan."
(wk/anni)
