Laporan menyatakan bahwa mantan pacar Hara, Choi Jong Bum, tidak hanya mengancam untuk menyebarkan rekaman video seks mereka, tapi juga menuntut CEO agensi Hara untuk meminta maaf sambil berlutut di hadapannya.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Sabtu, 11 April 2020 - 10:55 WIB
WowKeren - Hakim Oh Deon Shik kini tengah kontroversi karena menonton rekaman video seks Goo Hara dengan mantan kekasihnya, Choi Jong Bum. Hal tersebut dinilai sangat tidak perlu selama proses sidang dan justru melukai hati Goo Hara.
Kim Byung Soo, kepala petugas kriminal dari Pengadilan Distrik Pusat Seoul baru-baru ini mengirim email kepada semua hakim di distrik yang menyatakan bahwa "situasi di mana Hakim Oh memeriksa video tidak dapat dihindari" dan bahwa "meskipun pengacara menentang keputusan ini, telah terungkap bahwa Hakim Oh memeriksa video di ruang hakim itu berbeda dari kebenaran."
Seorang hakim yang berbeda memimpin kasus tersebut Juli lalu menggantikan Hakim Oh, tetapi desas-desus telah menyebar ke SNS yang mengarah pada badai kritik dan kemarahan. Masalah ini pun dihidupkan kembali, berujung pada netizen dan media yang membahas masalah ini saat detail baru muncul.
Laporan menyatakan bahwa mantan pacar Hara, Choi Jong Bum, tidak hanya mengancam untuk menyebarkan rekaman video seks mereka, tapi juga menuntut CEO agensi Hara untuk meminta maaf sambil berlutut di hadapannya dan, melawan keinginan dokter Hara, melanjutkan persidangan atas perekaman video ilegal.
Di pengadilan, Choi menyatakan, "Saya tampak di 90 persen dari video dan saya tidak mengenakan pakaian saat Hara mengenakan pakaian. Tidak ada yang bisa saya gunakan untuk mengancamnya." Saat itulah Hakim Oh menyatakan bahwa dia perlu memeriksa video tersebut dan meminta untuk melihatnya secara pribadi.
Kim Byung Soo menyatakan, "Itu pasti keputusan yang tak terhindarkan (bagi Hakim Oh), karena penting bagi kasus pengancaman untuk dinilai bersalah atau tidak bersalah agar putusan hukumannya lebih akurat." Namun, tuduhan terhadap Choi atas perekaman video ilegal adalah karena video yang berbeda yang juga diajukan sebagai bukti.
Pengacara Hara dengan keras menentang keputusan Hakim Oh, dengan menyatakan: "Meskipun videonya ditonton secara pribadi, saya menentang banyak orang untuk menonton video ini, dan itu sulit. Ini adalah serangan putaran kedua." Hal ini menyebabkan hakim setuju untuk menonton video di ruang hakim setelah meminta petugas pemeriksa untuk memastikan video tersebut tidak bocor dan menonton salinan yang dikirimkan langsung kepada dirinya sendiri.
Namun setelah menonton video, Hakim Oh menolak klaim Choi Jong Bum dan menyatakan ia bersalah karena memeras, mengatakan bahwa klaimnya salah. Oh akhirnya memutuskan bahwa meskipun persetujuan tidak secara eksplisit diberikan untuk mengambil video, sulit untuk mengatakan bahwa itu diambil tanpa persetujuan Hara, yang oleh karena itu menyebabkan tidak ada tuntutan yang diajukan kepada Choi Jong Bum. Gara-gara ini, netizen pun berang kepada Hakim Oh.
"Apakah kau tidur nyenyak di malam hari?"
"Hara, pasti sangat sulit untuk melewati semua ini. Aku harap kau beristirahat dengan baik."
"Kau tidak akan melakukan ini bahkan jika kau seorang dokter kandungan."
(wk/dewi)
