Usai Diklaim Bersaksi Palsu, Kini Pacar Editor MetroTV Juga Terungkap Pernah Coba ke TKP Malam-Malam
Nasional

Kematian Yodi Prabowo, editor Metro TV yang penuh kejanggalan terus berusaha dipecahkan oleh pihak kepolisian. Berbagai kesaksian dikumpulkan, termasuk dari keluarga dan kerabat korban.

WowKeren - Meninggalnya editor Metro TV, Yodi Prabowo masih diselidiki pihak kepolisian. Apalagi karena belakangan semakin banyak isu berkembang, termasuk soal apakah meninggalnya jurnalis muda itu akibat pembunuhan atau aksi bunuh diri.

Penyelidikan digelar kepada sejumlah saksi, termasuk diantaranya kekasih sang korban, Suci Fitri. Namun yang menyita perhatian publik, rupanya polisi mendapati bahwa kesaksian Suci tidak sesuai dengan kenyataan, meski polisi tidak menjustifikasi apapun dan akan memeriksa barang bukti lebih lanjut.

"Ada beberapa hal yang sifatnya mungkin bohong," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Mochammad Irwan Susanto, Jumat (17/7) pekan lalu. "Tapi kami masih mencocokkan dengan beberapa bukti."

"Artinya beberapa keterangan itu kan kita mengerucut ke pelaku," imbuh Irwan. "Ada hal-hal yang sifatnya dari pihak saksi atau kerabat kotban itu tidak sesuai."

Usai geger soal kesaksian palsu itu, sosok kekasih Yodi pun kembali menjadi sorotan publik. Sebab seperti yang belum lama ini diiungkap oleh pihak keluarga korban, Suci rupanya sempat meminta agar diantarkan ke tempat kejadian perkara (TKP) malam-malam.


Ibunda Yodi, Turinah, menyebut Suci menghubungi adik korban, Dimas Wicaksono pada Kamis (16/7) malam, tepatnya sekitar pukul 21.00 WIB. Kala itu Suci meminta Dimas agar mengantarkan ke Jalan Ullujami yang berada di tepi Jalan Tol JORR Pesanggrahan, Jakarta Selatan, tempat jenazah Yodi kemudian ditemukan.

"Suci minta anterin Dimas ke TKP," tutur Turinah, Jumat (24/7). "Kata Dimas, bilang dulu ke Bapak. Kata Bapaknya, enggak boleh."

Namun tak ada yang mengetahui alasan di balik keinginan Suci tersebut. Pasalnya Suci hanya menghubungi Dimas secara pribadi lewat WhatsApp, yang kemudian permintaannya dimentahkan oleh ayah Dimas.

"Besok kan masih bisa, ngapain harus malem-malem. Mungkin dia mau lihat suasana kalau malam di sana bagaimana mungkin," ungkap Turinah, menirukan percakapan Dimas dan ayahnya kala itu.

Saat ini penyelidikan atas kasus masih terus bergulir dengan terus menggali keterangan serta mencari barang bukti. Dan belum lama ini seorang pria misterius yang berada di sekitar TKP pada malam tewasnya Yodi disebut-sebut sudah berhasil diidentifikasi.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait