Kabupaten Banyuwangi sudah lebih dulu dibuka untuk wisata domestik. Destinasi wisata ini pun telah menjadi destinasi berbagai kementerian dan lembaga untuk beraktivitas di era adaptasi kebiasaan baru (new normal),
- Nidya Putri
- Kamis, 30 Juli 2020 - 10:55 WIB
WowKeren - Pemerintah Indonesia telah membuka kembali sejumlah destinasi wisatanya. Jika Pulau Dewata Bali akan resmi dibuka kembali pada 31 Juli 2020 mendatang, destinasi wisata ini justru sudah dibuka terlebih dahulu.
Adalah Kabupaten Banyuwangi yang sudah lebih dulu dibuka untuk wisata domestik. Selain itu, Banyuwangi juga mulai menjadi destinasi berbagai kementerian dan lembaga untuk beraktivitas di era adaptasi kebiasaan baru atau new normal, antara lain kegiatan rapat hingga wisata.
Seperti Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) yang menggelar rapat kerja mulai Selasa (27/7) hingga Kamis (30/7). Sedikitnya 163 karyawan Kemenko Marves rapat di Banyuwangi.
"Pemerintah memang terus mendorong aktivitas yang produktif dan aman dari COVID-19, termasuk melalui kegiatan kementerian," ujar Sekretaris Kemenko Marves Agung Kuswandono, dalam pernyataan resminya, Rabu (29/7). "Kita gerakkan ekonomi daerah, ini ratusan pakaian dan penutup kepala khas Banyuwangi kami pesan ke penjahit kampung di Banyuwangi."
"Saya bilang ke semua peserta, ayo beli oleh-oleh di UMKM, kulineran di warung rakyat. Istilahnya, habiskan uang Anda di Banyuwangi," imbuhnya.
Menurut Agung, Kemenko Marves mendorong kementerian yang ada di lingkungannya untuk kembali berkegiatan, terutama di daerah-daerah dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Sebanyak tujuh kementerian/lembaga di bawah Kemenko Marves yang diinstruksikan untuk kembali menggelar MICE di daerah adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian ESDM, dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). "Silakan datang ke berbagai destinasi wisata di Indonesia, salah satunya Banyuwangi," ujarnya.
Selain Kemenko Marves, kementerian lain juga sudah berkegiatan di Banyuwangi di masa adaptasi kebiasaan baru. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berterima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memilih Banyuwangi sebagai salah satu daerah yang akan dikunjungi untuk kegiatan MICE kementerian/lembaga.
Dengan mulai dibukanya berbagai kegiatan MICE berstandar protokol kesehatan, ia optimisi bila ekonomi daerah bakal kembali bergeliat. "UMKM, warung-warung rakyat, jasa transportasi dan akomodasi, dan sebagainya akan kembali laris," tandasnya.
(wk/nidy)
