Dokter di Blitar Meninggal Karena COVID-19, Puluhan Pasien Langsung Jalani Swab Test
Getty Images
Nasional

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Blitar melakukan swab test terhadap puluhan pasien yang pernah kontak dengan dr Sony Putrananda yang meninggal akhir Juli lalu karena virus corona.

WowKeren - Seorang dokter di Kota Blitar dilaporkam meninggal dunia pada pada 28 Juli 2020 lalu. Menurut hasil swab test dokter Sony Putrananda (59) yang tinggal di di Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, itu dinyatakan bahwa yang bersangkutan positif COVID-19.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Blitar, Jawa Timur, pun melakukan swab test terhadap puluhan pasien yang pernah kontak dengan dr Sony Putrananda. “Hari ini sudah dilakukan tes usap di Puskesmas, mereka kita undang,” kata dr Muhammad Muchlis Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Blitar, Senin (3/8).

Sesuai dengan data yang masuk, dari hasil tracing rekam medis yang telah dilakukan oleh tim Gugus Tugas, jumlah kontak erat pasien dr Sony Putrananda yang berobat pada 14-27 Juli 2020 di Kota Blitar tercatat 74 orang. Dari jumlah tersebut ada 40 orang dari Kecamatan Sukorejo, 12 orang dari Kecamatan Sananwetan, dan 22 orang dari Kecamatan Kepanjenkidul.

Muchlis menegaskan rekan-rekan dari Puskesmas juga sudah bekerja sama dengan perangkat kelurahan serta kader terus bergerak mencari dan menghubungi pasien yang pernah kontak dengan dr Sony Putrananda. Tes usap dilakukan di Puskesmas sehingga lebih dekat dengan rumah pasien.

Selain di Kota Blitar, ada juga pasien dr Sony Putrananda yang berasal dari wilayah Kabupaten Blitar. Menurut data yang masuk, sedikitnya ada 123 orang pasien dari almarhum dr Sony yang sempat kontak erat sebelum yang bersangkutan meninggal dunia.


Pihak Satgas juga menambahkan hingga kini belum semua warga yang pernah kontak erat dengan almarhum dr Sony Putrananda melakukan tes usap. Namun, beberapa di antara mereka juga telah melakukan tes usap di lokasi lainnya sehingga tidak datang ke Puskesmas.

Untuk saat ini, data yang sudah masuk di Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Blitar adalah mereka yang dari Kecamatan Sukorejo dan Sananwetan, Kota Blitar. Untuk data dari Kecamatan Kepanjenkidul belum masuk dan baru akan dilaporkan pada Selasa (4/8).

“Tapi, nanti ada tes tahap kedua. Selasa besok di Puskesmas, yang dari Sukorejo ada tahap kedua," pungkasnya. "Yang penting kami sudah sampaikan."

Sementara itu, hingga Senin (3/8), kasus positif COVID-19 di Kota Blitar mencapai 42 orang. Dari jumlah itu sebagian besar sudah sembuh, dan beberapa dirawat di rumah sakit rujukan penanganan COVID-19.

Selain isolasi di rumah sakit, ada pasien yang juga melakukan isolasi mandiri. Hingga kini, yang meninggal dunia ada empat orang.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait