Sekolah Tatap Muka Mulai Juli 2021, Simak Peraturan Ketat dari Nadiem Makarim Ini!
Instagram/nadiemmakarim
Nasional

SKB 4 Menteri yang diumumkan Mendikbud Nadiem Makarim pada Selasa (30/3) hari ini menyatakan sekolah tatap muka akan dibuka kembali secara terbatas mulai Juli 2021.

WowKeren - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyampaikan sekolah tatap muka secara terbatas akan dimulai pada Juli 2021 mendatang. Hal ini disesuaikan dengan vaksinasi guru dan tenaga pendidik yang ditarget selesai pada bulan Juni.

Namun meski sekolah tatap muka sudah diizinkan, ada beberapa persyaratan ketat yang mesti dipenuhi. Termasuk soal jaga jarak aman di dalam kelas yang bisa diwujudkan lewat penempatan bangku antarsiswa minimal 1,5 meter dan jumlahnya yang dibatasi kapasitas 50 persen.

"Seperti yang saya bilang, masuk sekolah bukan seperti yang biasa," kata Nadiem dalam jumpa persnya, Selasa (30/3). "Dari semua kondisi yang terpenting adalah social distancing minimal 1,5 meter dan maksimal 18 peserta didik per kelas. Kalau yang biasa 36, sekarang 50 persen atau 18 siswa."

Bukan cuma itu, Nadiem juga merekomendasikan sekolah menentukan sendiri teknis pelaksanaan sekolah tatap muka. "Sekolah boleh bebas memilih kalau dia mau melaksanakan tatap muka dua kali seminggu itu diperbolehkan, kita memberikan kebebasan sekolah untuk menentukan," jelas Nadiem.


Hal lain yang wajib dipatuhi adalah pelaksanaan protokol kesehatan di dalam lingkungan sekolah. Nadiem juga menekankan, dalam 2 bulan pertama, aktivitas di kantin, olahraga, hingga ekstrakurikuler tidak diperbolehkan.

"Protokol kesehatan lainnya seperti misalnya tidak boleh ada interaksi di kantin belum bisa beroperasi di masa transisi, dua bulan pertama itu tidak ada aktivitas di kantin, nggak ada olahraga dan ekstrakurikuler dan kegiatan lain selain pembelajaran tidak diperkenankan. Untuk masa transisi dua bulan pertama pada saat dia tatap muka," tegas Nadiem.

"Tapi kegiatan pembelajaran di luar lingkungan contoh guru kunjung itu diperbolehkan," sambungnya. "Tentunya dengan tetap menjaga protokol kesehatan."

Nadiem kembali menggarisbawahi pentingnya pelaksanaan teknis disiplin protokol kesehatan tersebut, terutama terkait mekanisme pembelajaran di kelas. Serta wajib pula diingat sekolah tatap muka mulai Juli mendatang adalah hal yang benar-benar berbeda dibandingkan masa sekolah sebelum pandemi.

"Ini sangat penting. Masuk tatap muka ini sangat terbatas sama sekali berbeda dengan sekolah sebelum pandemi," pungkas Nadiem. "Tatap muka terbatas itu jauh lebih sedikit muridnya dengan pembatasan jarak yang ketat, semua harus pakai masker dan tidak ada aktivitas yang menciptakan kerumunan."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait