Pemimpin Oposisi Rusia Alexey Navalny yang Ditahan Kini Dijatuhi Hukuman 9 Tahun Penjara
AFP/Mladen Antonov
Dunia

Sosok tersebut sendiri disebut memang merupakan 'musuh bebuyutan' dari Presiden Rusia Vladimir Putin. Sebelum dijatuhi hukuman 9 tahun, ia telah menjalani hukuman 2,5 tahun penjara.

WowKeren - Pemimpin oposisi Rusia yang telah dipenjara yakni Alexey Navalny kini kembali dijatuhi hukuman. Bahkan hukuman ini disebut lebih panjang dari yang telah dijalani sebelumnya.

Dalam sebuah persidangan yang dilihat oleh para kritikus Kremlin sebagai upaya untuk menahan musuh dari Presiden Rusia Vladimir Putin itu di balik jeruji selama mungkin. Pengadilan Moskow pun menjatuhkan hukuman sembilan tahun penjara kepada Navalny pada Selasa (22/3) kemarin.

Adapun hukuman tersebut disampaikan di salah satu koloni hukuman terkenal Rusia setelah menyatakan Navalny bersalah atas penipuan dan penghinaan terhadap pengadilan.

Penuntut menuding Navalny yang saat ini sedang menjalani hukuman 2,5 tahun di sebuah koloni hukuman di timur Moskow, menggelapkan uang yang ia dan yayasannya kumpulkan selama bertahun-tahun.


Selain itu, Navalny juga diduga telah menghina hakim selama persidangan sebelumnya. Namun Navalny menolak tuduhan tersebut sebagai bermotif politik. Bantahan ini disampaikan oleh Juru Bicara Navalny, Kira Yarmysh.

Sementara itu, pada Selasa (22/3), pengadilan juga memutuskan bahwa Navalny kemungkinan akan dipindahkan dari kamp penjara keamanan tinggi, ke tempat lebih jauh dari Moskow. Akan hal ini, timnya pun mengkhawatirkan akan membuat mereka lebih sulit untuk memeriksanya.

"Tanpa perlindungan publik, Navalny akan berhadapan langsung dengan mereka yang telah mencoba membunuhnya, dan tidak ada yang akan menghentikan mereka untuk mencoba lagi," ujar Yarmysh dalam keterangannya, Selasa (22/3). "Oleh karena itu, kita sekarang tidak hanya berbicara tentang kebebasan Alexey, tetapi juga tentang hidupnya."

Selain menjatuhkan hukuman 9 tahun penjara kepada Navalny, penuntut juga telah meminta 13 tahun penjara dengan keamanan maksimum untuk tentara salib antikorupsi dan denda 1,2 juta Rubel atau setara Rp162 juta.

Meski demikian, masih belum jelas apakah Navalny akan menjalankan hukuman tersebut ditambahkan ke sebelumnya, atau dihitung bersamaan dengan hukuman penjara sebelumnya.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait