Netflix Korea mengumumkan bahwa kasus pelecehan seksual yang menghebohkan yakni 'Nth Room' akan dirilis versi dokumenternya, Jisoo BLACKPINK hampir jadi korban lho.
- Alfa Sayyidah
- Rabu, 20 April 2022 - 13:31 WIB
WowKeren - Pada tahun 2020 lalu, masyarakat Korea Selatan diketahui dihebohkan dengan kasus "Nth Room". Kasus ini adalah grup Telegram bernama "Nth Room" yang membagikan video pelecehan seksual dari 74 korban dengan 16 di antaranya masih di bawah umum.
Kasus ini sontak menghebohkan dan sang pelaku yang membuat grup tersebut, Jo Joo Bin kini mendekam di penjara 42 tahun. Bahkan, tidak sedikit selebriti yang ikut berbicara mengenai kasus "Nth Room" dan mengharapkan pelaku dihukum seberat-beratnya.
Jisoo BLACK PINK diketahui juga menjadi korban pengintaian dari Jo Joo Bin selama 3 bulan. Namun, ia menyerah karena tidak menemukan Jisoo bertemu dengan pria. Pengakuan Jo Joo Bin ini sempat membuat khawatir penggemar kala itu.
Hari ini, Rabu (20/4) Netflix Korea Selatan mengungkapkan bahwa kasus "Nth Room" ini akan dirilis sebagai film dokumenter bertajuk "Cyber Hell: Exposing An Internet Horror". Dokumenter ini dibuat dengan wawancara dari 24 reporter, produser, hingga pihak kepolisan yang menangani kasus "Nth Room".
"Cyber Hell: Exposing An Internet Horror" diungkapkan menjadi dokumenter kejahatan yang berbeda dari sebelumnya. Pasalnya, dokumenter ini berasal dari kejahatan yang sama sekali tidak bertatap muka dari korbannya.
Dokumenter ini merekam dan mengejar jenis baru kejahatan non-tatap muka, 'kejahatan seks cyber'. Pelaku kasus "Nth Room" menciptakan zonanya sendiri di dunia maya dengan jaminan anonimitas, dan di dalamnya kejahatan klasik seperti ancaman melalui peretasan, transaksi ilegal menggunakan cryptocurrency, dan pelecehan dan eksploitasi geng di bawah topeng ID Esau mengambil jenis baru. Kejahatan ini tidak pernah terbayangkan sebelumnya.
Netflix juga membagikan trailer dari "Cyber Hell: Exposing An Internet Horror" di waktu yang sama dengan perilisan poster. Pada trailer menampilkan para narasumber mengungkapkan perasaan mereka menangani kasus "Nth Room".
Sang sutradara Choi Jin Seong mengungkapkan, "Siapa pun di antara penonton Korea akan tahu sedikit tentang insiden 'Nth Room'. Tapi setelah melihat karya ini, saya pikir kenyataan dari insiden seperti yang kita ketahui adalah puncak gunung es. Metode kriminal mereka jauh lebih kompleks dan canggih dari yang kita tahu. Para pengejar dalam kasus ini juga jauh lebih ganas dan lebih panas dari yang kita tahu," ungkapnya.
Sementara itu "Cyber Hell: Exposing An Internet Horror" akan ditayangkan perdana pada 18 Mei mendatang.
(wk/alfa)
