Awas! Kebiasaan PAP Ternyata Berisiko Memicu 7 Bahaya Berikut
Unsplash/Cristina Zaragoza
SerbaSerbi

Keseringan melakukan PAP alias Post A Picture berisiko memicu berbagai macam bahaya. Agar tak terjerumus terlalu jauh, yuk kenali 7 risiko berikut yang kemungkinan timbul akibat keseringan PAP.

WowKeren - Aktivitas PAP alias Post a Picture sudah menjadi kebiasaan masyarakat modern. PAP dinilai memberi beragam manfaat. Seperti, kemudahan komunikasi, pendukung praktik jual beli online serta keperluan hiburan.

Meski memiliki beragam manfaat, PAP ternyata dapat memicu risiko berbahaya bila tak digunakan secara bijak. Bahkan tak sedikit yang mengaku risih dengan kebiasaan teman yang suka PAP. Karena itu, WowKeren di artikel sebelumnya telah merangkum tips menghadapi teman yang suka PAP.


Social-Engineer perusahaan keamanan siber, Chris Hadnagy membenarkan bahwa tak banyak orang mengetahui bahaya memposting foto atau privasi berlebih ke media sosial. Chris menyebut foto atau data pribadi bersifat sensitif dan berisiko memicu munculnya kejahatan.

"Memposting dan berbagi foto secara online tampaknya tidak berbahaya, tetapi Anda dapat secara tidak sengaja membocorkan informasi bisnis dan pribadi yang sensitif dan memudahkan orang asing melakukan tindak kejahatan," kata Chris.

Lantas, bahaya seperti apa yang berisiko muncul karena keseringan melakukan PAP? Yuk, kenali 7 bahaya akibat keseringan PAP dalam ulasan berikut ini.

(wk/Sisi)

1. Picu Komentar Negatif


Picu Komentar Negatif

Memposting foto pribadi secara online dapat memicu munculnya komentar negatif. Mereka yang risih dan tak suka melihat foto Anda kemungkinan akan berkomentar buruk bahkan tak segan melakukan body shaming. Terapis Sheri Jacobson membenarkan hal tersebut.

"Remaja yang menghabiskan lebih banyak waktu di media sosial biasanya lebih rentan mengalami intimidasi secara online. Foto memalukan yang diposting di media sosial berisiko mengundang komentar negatif bahkan body shaming dari orang lain," kata Sheri.

2. Memancing Kejahatan


Memancing Kejahatan
Unsplash/Fernando Aguilar

Keseringan membagikan foto atau data pribadi di media sosial juga berisiko mengundang kejahatan. Para pelaku kejahatan atau hacker akan dengan mudah menyalahgunakan data pribadi korban untuk hal berbahaya. Pendapat itu dibenarkan oleh analisis keamanan, Aliza Vigderman.

"FBI telah memperingatkan tentang penculikan terkait media sosial. Jejak digital Anda secara online akan memudahkan para pelaku kejahatan untuk melancarkan aksi mereka. Foto, lokasi dan data diri yang dibagikan di media sosial dapat menempatkan Anda dalam bahaya, " jelas Aliza.

3. Penyalahgunaan Privasi Atau Data Pribadi


Penyalahgunaan Privasi Atau Data Pribadi
Unsplash/Sammyayot254

Bahaya lain yang tak boleh disepelekan adalah penyalahgunaan privasi atau data diri Anda. Ketika Anda keseringan membagikan informasi pribadi secara online, foto atau data penting Anda terancam disalahgunakan sebagai modus penipuan atau aksi kejahatan lainnya. Hal itu lagi-lagi dibenarkan oleh Aliza Vigderman.

"Foto atau identitas yang dicuri berdampak negatif bagi kehidupan Anda. Kemungkinan, foto dan data Anda disalahgunakan sebagai modus penipuan atau aksi kejahatan lainnya. Dalam jangka panjang, Anda akan kesulitan mendapatkan pekerjaan, pinjaman bahkan menimbulkan kerugian yang besar," jelas Aliza.

4. Berisiko Mengganggu Kesehatan Mental


Berisiko Mengganggu Kesehatan Mental
Unsplash/Elia Pellegrini

Tak hanya mengundang bahaya dari sisi eksternal, keseringan membagikan PAP di media sosial juga berisiko mengganggu kesehatan mental seseorang. Sisi negatif dunia online berisiko menimbulkan kecemasan, depresi dan perasaan tidak berharga. Pandangan itu disampaikan oleh psikolog, Ikhsan Bella Persada, M.Psi.

"Sebenarnya, di satu sisi tidak baik jika oversharing (PAP), apalagi kalau respons dari orang lain mengabaikan dan malah merespons negatif. Akhirnya individu itu merasa tidak berharga. Belum lagi bahaya dari sisi psikologis yang bisa menimbulkan kecemasan karena membandingkan diri dengan orang lain," papar Ikhsan.

5. Merusak Citra Atau Reputasi


Merusak Citra Atau Reputasi
Unsplash/Barry

Komentar negatif media sosial juga dapat menjatuhkan reputasi seseorang. Keseringan PAP berisiko membuat Anda dinilai narsastik, sementara tak semua orang menyukai sifat tersebut. Dosen Glasgow Caledonian University, Christopher Hand menyetujui hal demikian.

"Kebiasaan berbagi berlebihan dapat menjatuhkan hidup dan reputasi Anda. Orang lain mungkin mulai melihat Anda sebagai orang 'gila' atau menambahkan label buruk pada kepribadian Anda karena sikap Anda di media sosial yang tidak mereka sukai," ujar Christopher.

6. Mudah Mengabaikan Sekitar


Mudah Mengabaikan Sekitar
Unsplash/Michael Dziedzic

Kebiasaan suka PAP seringkali membuat seseorang mengabaikan lingkungan sekitar. Seseorang yang sudah asyik bermain media sosial biasanya sulit untuk meletakkan ponsel mereka. Dengan begitu, produktivitas mereka semakin berkurang.

Kondisi itu membuat tugas atau kewajiban penting sering kali diabaikan. Kebiasaan suka PAP juga berisiko mengurangi interaksi Anda dengan orang lain. Orang-orang yang berada di sekitar Anda pun perlahan mulai merasa tak nyaman.

7. Haus Akan Popularitas


Haus Akan Popularitas
Unsplash/Ben Eaton

Kebiasaan suka PAP biasanya sulit dihilangkan lantaran mereka haus akan popularitas. Mereka yang suka PAP biasanya merasa kesepian dan melampiaskannya melalui media sosial demi mendapat perhatian dari orang lain. Psikolog, Ikhsan Bella Persada, M.Psi kembali membenarkan pandangan tersebut.

"Oversharing bisa dilandasi karena kesepian, sehingga mereka membutuhkan perhatian yang bisa didapat dari sosial media. Lalu, bisa juga karena orang itu sebenarnya punya self-esteem rendah. Jadi yang dia bagikan ke medsos tentang daily life-nya itu yang baik saja biar citra dan kepercayaan dirinya meningkat," kata Ikhsan.

Nah, itu dia 7 bahaya yang berisiko muncul akibat keseringan melakukan PAP. Semoga artikel di atas membantu sobat WowKeren terhindar dari segala macam risiko dan bahaya ya. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya. See you!

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait