Atlet bulu tangkis Tanah Air Kevin Sanjaya dan pelatih ganda putra Herry IP digosipkan tengah terlibat perseteruan. Begini kata pihak PBSI dan Kevin Sanjaya langsung.
- Sisilia Rizky Azalea
- Selasa, 27 September 2022 - 10:03 WIB
WowKeren - Kabar mengejutkan datang dari dunia olahraga cabang bulu tangkis. Beredar laporan bahwa hubungan atlet bulu tangkis Kevin Sanjaya dan pelatih ganda putra Herry IP alias Herry Iman Pierngadi tengah retak.
Perseteruan itu dikabarkan bermula usai Herry IP mengkritik Kevin yang kalah di pertandingan babak kedua Indonesia Open 2022. Imbas ketegangan tersebut, Kevin bahkan diduga sempat mangkir latihan karena kekesalannya pada Herry IP.
Terkait ketegangan tersebut, Kevin melalui wawancara eksklusif bersama CNN Indonesia mengungkap nasib karier bulu tangkisnya usai berselisih paham dengan Herry IP. Kevin mengaku terus terang bahwa ia kemungkinan sudah tak bisa bekerja sama dengan Herry IP.
"Kayaknya sih sudah tidak bisa. Maksudnya kalau di luar lapangan, saya sudah tidak masalah walaupun dia tidak minta maaf, saya okelah. Tetapi kalau suruh kerja sama lagi, kayak saya disuruh jadi anak buahnya lagi, kayaknya tidak bisa. Saya sudah pikir baik-baik, itu sudah keputusan bulat dari saya," kata Kevin. "Di luar badminton, saya tidak ada masalah sama dia cuma sudah tidak bisa bekerja sama lagi dalam dunia badminton."
Kendati begitu, Kevin masih menanti keputusan dari PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia). Kevin menyebut PBSI tengah membereskan dan mencari solusi terkait permasalahannya dengan Herry IP.
"Saya tidak bilang ke klub tetapi saya bilang ke PBSI. Saya menjelaskan ke PBSI kayaknya saya sudah tidak bisa kerja sama lagi (dengan Herry IP). Mereka (PBSI) intinya sedang membereskan (masalah ini)," jelas Kevin.
Namun, Kevin tak segan mencari solusi sepihak bila PBSI dirasa tak dapat menyelesaikan persoalan tersebut. "Saya mau tunggu dari PBSI. PBSI katanya sudah punya keputusan, tetapi tinggal jalan doang, makanya saya tetap latihan di PBSI. Tetapi mungkin kalau PBSI tidak bisa menyelesaikan masalahnya, saya yang akan cari solusi sendiri," lanjutnya.
Terkait, apakah mungkin Kevin akan bermain badminton di luar Pelatnas, atlet 27 tahun itu masih menantikan keputusan terbaik dari PBSi. "Soal itu saya kurang tahu, solusinya apa. Jadi saya serahkan ke PBSI. Saya tidak masalah, nothing to lose juga kalau sudah diposisikan seperti ini. Kita lihat ya keputusan dari PBSI," jawab Kevin.
Sementara itu, sebelum wawancara Kevin tersebut, pihak PBSI, Ketua Harian PP Alex Tirta sempat mengomentari masalah ini. Menurut Alex, Herry IP masih menjadi pelatih ganda putra, sedangkan Kevin masih berada di bawah naungannya.
"Saya ada mendengar berita tentang tim ganda putra menyangkut hubungan coach Herry IP dan Kevin. Sampai hari ini coach Herry IP masih menjadi kepala pelatih sektor ganda putra utama," papar Alex.
Alex mengimbau agar masyarakat menghiraukan gosip-gosip miring yang beredar. Sebaliknya, ia meminta agar masyarakat terus mendukung keberhasilan tim bulu tangkis Indonesia.
"Kami mengimbau masyarakat Indonesia untuk tidak menghiraukan gosip-gosip yang belum ada kebenarannya. Mari tetap mendukung tim bulu tangkis Indonesia untuk terus berprestasi dan membawa harum kebanggaan bagi negeri," harap Alex.
(wk/Sisi)
