Sara Wijayanto menceritakan pengalaman langka sekaligus menyeramkan saat perdana bertemu dengan boneka Annabelle. Ia sampai rela jauh-jauh terbang ke Amrik demi bertemu boneka Annabelle.
- Marina Larasati
- Rabu, 01 November 2023 - 11:10 WIB
WowKeren - Sara Wijayanto jadi kreator pertama asal Indonesia yang diizinkan oleh pihak The Warren's Occult Museum di Amerika Serikat untuk bertemu langsung dengan boneka Annabelle. Bukan tiruan, melainkan boneka Annabelle yang ditemui Sara adalah boneka asli yang menjadi inspirasi film horor "The Conjuring".
Mendapat kesempatan langka ini, tentu Sara merasa excited. Ia mengaku perasaannya campur aduk saat akhirnya bisa bertemu secara langsung dengan boneka horor yang terkenal di dunia itu. Lantas bagaimana bisa Sara sampai diizinkan untuk bertemu dengan boneka Annabelle yang tidak sembarangan bisa dijumpai orang?
Semuanya bermula dari rencana Sara bersama sang suami, Demian Aditya dan tim ingin membuat momen spesial di hari ulang tahun Diary Misteri Sara yang ke-5. Untuk konten spesial ini, Sara dan tim melakukan syuting di Amerika. Mereka sempat mengunjungi beberapa tempat, salah satunya adalah The Conjuring House, di mana boneka Annabelle berada.
"Bertepatan dengan ulang tahun ke-5 Diary Misteri Sara, kita memberikan sesuatu yang spesial yaitu perjalanan kami ke Amerika dengan mendatangi lokasi-lokasi The Conjuring House dan bertemu dengan boneka Annabelle yang the real boneka Annabelle ya, yang menjadi inspirasi sebuah film," ungkap Demian saat konferensi pers DiaryMisteriSara Journey to Annabelle di bilangan Jakarta Selatan, Selasa (31/10).
"Itu memang sebuah tempat yang beneran ada dan akhirnya dijadikan film. Kita jadi kreator indonesia pertama yang diperbolehkan bertemu langsung dengan boneka Annabelle," imbuhnya.
Sara mengaku bahwa perjuangannya bertemu dengan boneka Annabelle tidaklah mudah. Ia bahkan sempat berpikir untuk menyerah. Namun berkat kerja keras, Sara dan tim akhirnya mendapat izin untuk bertemu dengan boneka Annabelle.
"Gitu deh, sampai kesel-kesel. Pokoknya lama banget lagi sampai mau nyerah," kata Sara. "Aku sampai bilang ke tim 'ya udahlah kita nggak usah ketemu boneka itu karena belum dikasih jalan'," timpal Demian.
Pun setelah akhirnya bertemu langsung dengan boneka Annebelle, Sara mengaku perasaannya jadi campur aduk. Tak dipungkiri olehnya jika sempat terjadi hal-hal tak terduga juga ketika bertemu dengan boneka menyeramkan tersebut.
"Campur aduk ya sebenarnya, kayak 'ini beneran nggak ya'. Ada senang banget iya, ada takut iya harus tetap waspada, tapi yang pasti belajar hal yang baru lagi tentang mereka (makhluk astral)," beber Sara. "(Pengalaman) ini sangat luar biasa ya. Banyak kejadian-kejadian yang tak terduga."
Bukan hanya itu, Sara juga mengaku sempat diikuti oleh hantu-hantu di tempat di mana ia tengah melakukan penelusuran. Menurutnya makhluk-makhluk tak kasat mata di Negeri Paman Sam tersebut lebih agresif, sehingga ia hampir kesulitan mengontrol diri. "Jadi hantu-hantu di sana itu berupa dominic atau iblis, jadi lebih ganas," tukas Demian.
Selama 16 hari menelusuri berbagai tempat horor di Amerika Serikat, Sara dan Demian mengaku ini adalah salah satu pengalaman yang tidak akan mereka lupakan dalam hidup. Karena hanya orang-orang pilihan yang akhirnya bisa diizinkan untuk membuka kaca lemari tempat boneka Annebelle disimpan.
(wk/lara)
