"Dara", sebuah lagu yang dibawakan oleh Katon Bagaskara, mengisahkan tentang desakan hati seorang pria yang terpesona oleh kecantikan seorang wanita. Liriknya yang puitis melukiskan intensitas perasaannya, dari sensasi gelora dalam dada hingga desiran asmara yang mendalam. Dengan metafora bulan yang terang benderang dan bintang yang cemerlang, lagu ini menggambarkan dara pujaannya sebagai sosok yang begitu bersinar dan memesona.
Dara Lyrics
Katon Bagaskara
Dara,
deru hati untukmu menggelora
Oh dara, daku menggeletar tak biasa
Bulan penuh terang
Bintang pun cemerlang
sejak daku terhanyut kepadamu
Larik di puisi
tersusun tuk memujamu
Dengar nada syahdu seluruh kalbu
Dara,
deru hati untukmu menggelora
Oh dara, daku menggeletar tak s'perti biasa
Dara,
garis wajahmu harmoni tercipta
Oh dara, rebah aku dimabuk pesona
Desiran asmara di malam romansa
sampaikan salam rinduku kepadamu
Asa yang berbunga
di pucuk tumbuhan rasa
bisik lewat angin, kau mesti kusanding
deru hati untukmu menggelora
Oh dara, daku menggeletar tak biasa
Bulan penuh terang
Bintang pun cemerlang
sejak daku terhanyut kepadamu
Larik di puisi
tersusun tuk memujamu
Dengar nada syahdu seluruh kalbu
Dara,
deru hati untukmu menggelora
Oh dara, daku menggeletar tak s'perti biasa
Dara,
garis wajahmu harmoni tercipta
Oh dara, rebah aku dimabuk pesona
Desiran asmara di malam romansa
sampaikan salam rinduku kepadamu
Asa yang berbunga
di pucuk tumbuhan rasa
bisik lewat angin, kau mesti kusanding