Makan pedas berlebihan bisa mengakibatkan sederet akibat buruk berikut ini, apa saja?
- Silmi Amalia Fidareni
- Selasa, 11 Desember 2018 - 17:57 WIB
WowKeren - Sebagian besar orang Indonesia pasti sudah akrab dengan makanan-makanan pedas. Ya, makanan seperti sambal yang pedas tentu sudah menjadi bagian yang tak boleh dilewatkan dalam kegiatan makan. Namun, sudah tahukah kamu kenapa banyak orang suka mengonsumsi makanan pedas ini?
Dilansir dari eatthis.com, ada berbagai hal yang memengaruhi preferensi jenis makanan seseorang. Termasuk juga kesukaannya dalam mengonsumsi makanan pedas.
Tubuh seseorang memiliki persepsi indera yang berbeda-beda. Tingkat kepedasan dari berbagai makanan didasarkan pada indeks panas makanan tiap individu. Sama halnya dengan reseptor rasa seseorang. Faktor inilah yang menyebabkan makanan yang sangat pedas bagi seseorang belum tentu pedas bagi seseorang yang lain.
Selain faktor fisik, budaya juga berperan penting dalam memengaruhi preferensi seseorang pada makanan pedas. Seseorang yang tumbuh dalam rumah yang kerap memasak dengan bahan-bahan yang menimbulkan kepedasan, akan lebih mentoleransi makanan pedas ketika dewasa.
Bahkan, sebuah penelitian juga menyebutkan bahwa preferensi makanan manusia sudah ditentukan jauh sebelum dia lahir. Hal ini berkaitan dengan makanan apa yang dikonsumsi sang ibu saat mengandung dan ketika menyusui bayinya.
Kendati demikian, tak peduli seberapa tinggi toleransimu pada makanan pedas, masalah kesehatan tubuh harus tetap dipertimbangkan. Terlalu sering mengonsumsi makanan pedas juga bisa menimbulkan sederet akibat buruk. Sudah tahu apa saja? Simak artikelnya sebagai berikut.
(wk/silm)1. Minum Air Setelah Mengonsumsi Makanan Pedas Justru Memperburuk Keadaan
Apa yang kamu pikirkan saat tengah merasa kepedasan? Banyak orang mungkin akan segera mencari air putih untuk diminum. Namun, tahukah kamu bahwa minum air putih saat merasa kepedasan justru tak menyelesaikan masalah? Justru, minum air putih saat kepedasan akan membuatmu semakin merasa tersiksa.
Minum air putih saat merasa kepedasan hanya akan menyebar molekul rasa pedas dalam mulut. Oleh karena itu, kamu harusnya mengatasi rasa pedas dengan sesuatu yang bisa mengikat molekul-molekul tersebut. Jadi, usahakan untuk mengonsumsi susu, roti, ataupun nasi jika merasa kepedasan. Hal itu karena molekul dalam makanan dan minuman itu mampu mengikat molekul capsaicin yang menyebabkan rasa pedas.
2. Dapat Menyebabkan Iritasi Usus dan Lambung
Salah satu efek buruk dari terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas adalah menyebabkan iritasi usus. Apalagi bagi orang-orang yang sudah memiliki usus yang sensitif.
Selain itu, bahaya terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas juga bisa membahayakan organ lambung. Makanan yang terlalu pedas bisa memicu naiknya asam lambung. Jika lambung terlalu banyak diisi dengan zat asam, maka dinding lambung bisa iritasi dan kemudian rusak.
3. Makan Pedas Berlebih Bisa Membuatmu Kehilangan Nafsu Makan
Bertentangan dengan rasa enak yang diberikan, terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas ternyata juga bisa membuatmu kehilangan nafsu makan. Beberapa kasus seperti ini dialami oleh beberapa orang pecinta pedas.
Terlalu sering mengonsumsi makanan pedas sampi 2 hingga 3 kali seminggu bisa membuatmu kehilangan nafsu makan yang mengkhawatirkan. Kamu bisa jadi tak ingin banyak makan hingga memilih untuk hanya mengonsumsi air putih saja.
4. Makanan Pedas Bisa Membuat Iritasi Kulit
Memegang cabai pedas sebelum memakannya bisa membuatmu mendapatkan iritasi kulit. Salah satunya berupa Hunan Hand Syndrome. Hal itu merupakan reaksi dermatitis kontak yang ditandai dengan rasa sakit, bengkak, dan juga kemerahan.
Semakin besar tingkat pedas suatu cabai mentah atau makanan pedas lainnya, semakin besar kamu mengalami iritasi kulit hingga perasaan terbakar. Oleh karena itu, penting untuk mencuci tangan atau menggunakan sarung tangan ketika hendak kontak langsung dengan cabai.
5. Mengurangi Sensitivitas Indera Perasa
Bertentangan dengan rasa nikmat yang diberikan, makanan pedas yang terlalu banyak dikonsumsi justru bisa mengurangi sensitivitas indera perasamu. Bahkan, terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas bisa membuat lidah berangsur-angsur kehilangan kemampuan untuk merasakan makanan.
Jadi, berhati-hatilah jika kamu merupakan penggemar pedas. Usahakan untuk mengontrol keinginanmu mengonsumsi makanan pedas agar tak berimbas kehilangan indera perasa.
6. Merangsang Produksi Air Liur Serta Membuat Hidung dan Mata Berair
Kandungan capsaicin dalam makanan pedas bisa membuat produksi air liur di mulut meningkat. Selain itu, makanan pedas yang kita konsumsi juga memperburuk produksi selaput lendir di hidung, mata, dan tenggorokan.
Selain produksi lendir yang meningkat, perut juga akan terasa mulas jika mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan. Selain itu, rasa terbakar juga akan dirasakan di perut dan mungkin juga beberapa anggota tubuh yang lain. Jadi, tetap konsumsi makanan pedas sewajarnya saja, ya.
