Sandiaga Uno Buka Suara Soal Pendiri Gerindra Merapat ke Jokowi-Ma'ruf
Instagram/sandiuno
Nasional

Dukungan Muchdi Pr untuk Jokowi-Ma'ruf disebut Sandiaga tidak akan mempengaruhi visi dan misi Paslon 02.

WowKeren - Pendiri Partai Gerindra, Muchdi Purwoprandjono (Pr) memutuskan untuk memberikan dukungannya kepada Joko Widodo alias Jokowi-Ma'ruf Amin belum lama ini. Padahal, purnawirawan TNI tersebut diketahui merupakan politikus Partai Berkarya yang notabene mengusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Meskipun dukungan tersebut menuai polemik, namun Sandiaga tidak mempermasalahkan hal itu. Ia menegaskan bahwa sampai saat ini para partai koalisi masih solid memenangkan Paslon 02. Eks Wagub DKI Jakarta tersebut menghormati hak demokrasi masing-masing pengurus partai koalisinya.

"Kebebasan berdemokrasi masing-masing pengurus silakan," kata Sandiaga di Jakarta Selatan, Rabu (13/2). "Tapi yang kita lihat bahwa luar biasa soliditas antara Berkarya, Gerindra, PKS, Demokrat, dan PAN."

Menurut Sandiaga, memiliki jajaran partai koalisi yang solid merupakan karunia yang harus disyukuri. Bersama dengan para relawan, mereka siap mengusung Prabowo-Sandi untuk memenangkan Pilpres 2019.

"Ini yang menurut saya salah satu karunia," lanjut Cawapres 02 itu. "Juga mereka bersinergi juga dengan para relawan."

Perbedaan pandangan dalam berpolitik adalah hal yang wajar. Sandiaga memaklumi jika dukungan untuknya dan Prabowo tidak bisa sempurna 100 persen.


Sebab, ia tidak mungkin memaksa semua pihak untuk mendukung Paslon 02. Sandiaga juga kemudian menyinggung soal pihak Jokowi-Ma'ruf yang kini merapat ke kubunya. Namun, ia tidak ingin membesar-besarkan hal tersebut.

"Memang tidak bisa 100 persen," terang Sandiaga. "Seperti yang kita lihat juga banyak partai pendukung dari Presiden Jokowi dan KH Ma'ruf yang bergabung sama kita dan saya tidak ingin membesar-besarkan."

Jika masalah ini semakin diperpanjang, Sandiaga khawatir justru akan mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Untuk itu, ia ingin tetap fokus membawa Pilpres sebagai ajang untuk mempersatukan, bukan saling sikut-menyikut.

"Karena menurut saya, ini akan memecah belah," tegas Sandiaga. "Narasi kita adalah narasi yang mempersatukan, kita ingin fokus daripada Pilpres ini mempersatukan tidak saling sikut-menyikut."

Lebih jauh, mantan pendamping Anies Baswedan itu menegaskan bahwa dukungan Muchdi ke Jokowi-Ma'ruf bukan hal yang signifikan. Visi dan misi Prabowo-Sandiaga untuk Indonesia yang adil makmur tidak akan terpengaruh.

"Tidak akan berpengaruh kepada satu gagasan Indonesia Menang," terang Sandiaga. "Satu visi Indonesia Adil Makmur, pilar swasembada pangan, swasembada energi, swasembada air, fokus kita untuk menyediakan lapangan pekerjaan menggerakkan ekonomi dan memastikan harga-harga stabil tidak akan berpengaruh."

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru