Sandiaga mengajak masyarakat Indonesia untuk tetap semangat memantau proses penghitungan suara Pilpres 2019. Ia juga menyinggung terkait keadilan di proses Pemilu 2019.
- Nur Islamiyah
- Sabtu, 20 April 2019 - 08:38 WIB
WowKeren - Kesehatan calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno menurun setelah Pilpres 2019. Ia tak tampak sejak Prabowo Subianto mengklaim kemenangan paslon nomor urut 02. Sandiaga juga tidak terlihat hadir dalam acara syukuran yang digelar di rumah Prabowo.
Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan bahwa Sandiaga tengah berada di rumah sakit. Selain itu, Sandiaga juga menjelaskan keadaannya lewat akun Instagram miliknya.
"Baru saja saya menjalani cek kesehatan oleh dokter Kartariadi Gandadinata dari RS Awal Bros, dan hasilnya saya masih harus istirahat dan disarankan untuk cek darah esok hari," tulis Sandiaga lewat postingan yang menampilkan dirinya tengah diperiksa pada Jumat (19/4) kemarin. "Buat teman-teman yang biasanya ikut berlari pagi dan main basket di akhir pekan, saya terpaksa harus absen dulu hingga diperbolehkan oleh dokter."
Tak hanya itu, Sandiaga mengajak masyarakat Indonesia untuk tetap semangat memantau proses penghitungan suara Pilpres 2019. Sandiaga juga menyinggung terkait keadilan di proses Pemilu 2019.
"Selamat malam untuk seluruh masyarakat Indonesia. Semangat selalu, kawal terus C1," tulis Sandiaga. "Kita pastikan keadilan hadir di negeri ini."
Sandiaga juga mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh massa dan relawan 02. "Terima kasih sebesar-besarnya atas doa, dukungan dan pengorbanan yang telah diberikan kepada saya dan Pak @prabowo," lanjut Sandiaga.
Sebelumnya, Sandiaga menjadi sorotan lantaran ekspresi lesunya saat menemani Prabowo deklarasi kemenangan atas Pilpres 2019. Ekspresi Sandiaga tak seperti saat dirinya menggelar kampanye dengan semangat menggebu-gebu.
Politikus Partai Golkar yang telah melabuhkan dukungannya ke Paslon 02, Erwin Aksa, mengatakan bahwa ekspresi Sandiaga yang lesu disebabkan karena mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu sedang sakit. "Lagi sakit. Sakit lambung sama cegukan dia," kata Erwin dilansir dari CNN Indonesia, Jumat (19/4).
(wk/nris)
